Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Mudah Tunjukkan Status Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 12/08/2021, 20:51 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah terus melakukan sejumlah upaya guna menekan penyebaran virus corona penyebab Covid-19.

Selain Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), upaya vaksinasi massal Covid-19 juga terus digencarkan.

Bahkan kini, vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 12 tahun ke atas dan ibu hamil juga direkomendasikan.

Baca juga: Cara Download Sertifikat Vaksinasi Covid-19

Dalam perjalanannya, pemerintah menjadikan sertifikat vaksin Covid-19 sebagai salah satu syarat untuk melakukan perjalanan dan mengakses fasilitas publik.

Sejumlah daerah sudah menerapkan masyarakat untuk menunjukkan sertifikat vaksin di hotel, restoran, destinasi wisata, hingga pelaku perjalanan domestik yang menggunakan mobil, sepeda motor, bus, kereta api, kapal laut, dan pesawat.

Dengan mewajibkan sertifikat vaksin Covid-19 untuk mengakses fasilitas publik, diharapkan herd immunity dapat segera tercapai.

Baca juga: Cara Melihat dan Unduh Sertifikat Vaksin Covid-19

Lantas bagaimanakah cara menunjukkan bahwa kita telah divaksin Covid-19?

 

Berikut ini sejumlah caranya:

1. Melalui aplikasi PeduliLindungi

Cara pertama adalah melalui aplikasi PeduliLindungi.

Melalui aplikasi ini, maka masyarakat dapat men-download sertifikat vaksin sebagai bukti bahwa dirinya telah divaksin.

Adapun caranya sebagai berikut:

  • Download aplikasi PeduliLindungi melalui PlayStore
  • Selanjutnya klik “Masuk” dan setujui kebijakan privasi yang diberikan
  • Klik “Daftar” apabila belum memiliki akun dan ikuti proses pendaftaran sampai selesai
  • Apabila sudah memiliki akun, maka isi Alamat Email atau nomor telepon untuk login, lalu klik “Masuk”
  • Selanjutnya akan muncul permintaan verifikasi yang dikirim ke email atau nomor telepon
  • Masukkan kode verifikasi
  • Selanjutnya berikan perizinan aplikasi untuk mengakses lokasi, akses penyimpanan foto media dan file, serta kamera
  • Adapun untuk men-download tap pada “Paspor Digital”
  • Klik nama Anda, dan tunggu beberapa saat maka sertifikat vaksin akan keluar
  • Jika sudah pilih sertifikat yang akan di-download kemudian klik “Unduh Sertifikat”
  • Selain itu, sertifikat juga dapat diunduh dengan mengeklik “Pendaftaran Vaksin”
  • Masukkan NIK dan nama lengkap lalu klik “Periksa”
  • Selanjutnya akan keluar keterangan Anda sudah mendapatkan vaksin yang ke berapa
  • Klik “Sertifikat Vaksin” di bawah keterangan tersebut
  • Pilih nama Anda selanjutnya akan muncul gambar sertifikat vaksin yang bisa diunduh.

Baca juga: Daftar Bantuan dari Pemerintah Selama PPKM dan Cara Mengeceknya

2. Melalui laman PeduliLindungi

Untuk men-download bukti vaksinasi melalui web PeduliLindungi caranya sebagai berikut:

  • Masuk browser handphone maupun PC, lalu ketikkan alamat https://pedulilindungi.id/periksa-sertifikat
  • Selanjutnya isikan nama lengkap Anda
  • Masukkan NIK, tanggal lahir, tanggal vaksin, jenis vaksin yang digunakan
  • Centang pada bagian “Saya bukan robot” lalu klik “Periksa”
  • Selanjutnya akan keluar Sertifikat Vaksinasi, klik gambar sertifikat yang ingin di-download
  • Klik “Unduh Sertifikat”

Baca juga: Belum Dapat SMS? Ini Cara Unduh dan Cetak Sertifikat Vaksin Covid-19

3. Bukti kartu vaksinasi Covid-19

Contoh sertifikat vaksin Covid-19.pedulilindungi.id Contoh sertifikat vaksin Covid-19.

Masyarakat juga bisa menunjukkan status vaksinasinya dengan menggunakan lembar kertas kartu vaksinasi yang didapatkan seusai vaksin Covid-19.

"Ini (lembaran kertas berisi data diri dan vaksin yang dipakai yang didapat setelah vaksin) adalah kartu vaksin juga. Kita punya dua tanda bahwa kita sudah mendapatkan vaksin dalam bentuk kartu vaksin manual dan secara elektronik,” ujar Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 8 Juli 2021.

Pihaknya mengatakan kertas vaksin yang didapat setelah melakukan vaksinasi tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk masyarakat ketika membutuhkan bukti vaksin seperti untuk syarat perjalanan.

Nadia menyebut keberadaan lembar kartu vaksin tersebut bermanfaat untuk mereka yang memiliki kendala dengan elektronik.

Baca juga: Penyebab Banyaknya Kematian Pasien Isoman Menurut Satgas Covid-19

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Download Sertifikat Vaksinasi Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com