Konjungsi inferior Merkurius menandai pergantian ketampakan Merkurius dari senja ke fajar.
Selain itu, konjungsi inferior merupakan titik tengah dari siklus retrograd Merkurius, yang menandari titik balik gerak semu Merkurius (jika diamati dari Bumi) sebelum Merkurius kembali melakukan gerak prograde.
Konjungsi Inferior Merkurius akan terjadi pada 11 Juni pukul 08.05 WIB.
Fenomena itu terjadi setiap 116 hari sekali, dan terakhir kali terjadi pada 8 Februari 2021, dan akan terjadi kembali pada 10 Oktober 2021 dan 23 Januari 2022.
Ketika konjungsi inferior terjadi, jarak Merkurius dan Bumi sejauh 0,551 sa atau 82,4 juta kilometer.
Baca juga: Link Live Streaming untuk Menyaksikan Gerhana Matahari Cincin 10 Juni
Konjungsi kuartet Bulan-Venus-Pollux-Mars terjadi selama tiga hari, yakni sejak 12 Juni hingga 14 Juni 2021.
Fenomena tersebut dapat diamati ketika senja astronomis dari arah Barat-Barat Laut, dan terbenam seluruhnya pada pukul 20.30-21.00 waktu setempat.
Puncak konjungsi Bulan-Venus terjadi pada 12 Juni 2021 pukul 16.12.46 WIB. Pada tanggal itu, Bulan akan tampak lebih dekat dengan Venus ketika senja.
Puncak konjungsi Bulan-Pollux terjadi pada 13 Juni 2021 pukul 13.02.55 WIB. Pada tanggal itu, Bulan akan tampak lebih dekat dengan Pollux ketika senja.
Puncak konjungsi Bulan-Mars terjadi pada 14 Juni 2021 pukul 03.17.55 WIB. Bulan akan tampak lebih dekat dengan Mars ketika senja, pada tanggal sebelumnya (13 Juni 2021).
Baca juga: Kenapa Gerhana Matahari Cincin 10 Juni Tak Melintasi Wilayah Indonesia?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.