Karena melihat petugas mengenakan APD, maka warga menyimpulkan bahwa orang yang dikubur itu adalah pasien Covid-19.
"Saya melihat petugas pemakaman menggunakan APD lengkap, artinya sudah menduga ke arah Covid-19. Maka harapan kami, agar makam dibongkar dan dipindahkan," pinta Haidir.
Haidir menyesalkan tidak ada koordinasi dengan tokoh masyarakat sebelum petugas memakamkan jenazah Covid-19.
Camat Padang Sidempuan Selatan, Toyib Simanjuntak mengimbau warga agar menahan diri dan bersabar.
Baca juga: Usai Bakar dan Bongkar Makam Pasien Covid-19, Warga: Kami Tetap Minta Dipindahkan
Pihaknya akan menyampaikan protes warga terkait pemakaman jenazah Covid-19 ke Satgas Covid-19 Padang Sidempuan. (Kontributor Padang Sidempuan, Oryza Pasaribu | Editor Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.