Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tragis Cheoljong, Raja Dinasti Joseon dalam Drakor Mr Queen

Kompas.com - 16/02/2021, 19:27 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Sebagai bagian dari manipulasi Cheoljong oleh Andong Kim, pada tahun 1851, klan mengatur agar Cheoljong menikahi Ratu Cheorin, putri anggota klan Kim Mun-geun. 

Ratu Cheorin ini yang dalam "Mr Queen" sebagai istri Raja Cheoljong. 

Dari pernikahannya dengan Ratu Cheorin, Cheoljong memiliki seorang putra namun tidak berumur panjang.

Anak laki-laki itu dilahirkan pada 22 November 1858, namun meninggal pada 25 Mei 1859. 

Pemerintahan Raja Cheoljong

Disebutkan selama pemerintahan Raja Cheoljong, dia melarang perjudian dan monopoli perdagangan. Dia juga melakukan pertarungan keras melawan penyuapan dan koruptor di tempat-tempat tinggi.

Ia juga melarang orang desa menangkap dan memukuli siapa pun yang termasuk golongan bawah.

Meski kebijakan Raja Cheoljong dinilai sangat mulia, tetapi tampaknya tidak diikuti secara penerapan di kalangan bawah. 

Menurut catatan Charles Dallet tentang Korea pada tahun 1874, disebutkan bahwa saat itu pemerintahan Korea berada di ambang korupsi yang meluas dengan cepat.

Diduga hal ini dimulai sekitar tahun 1860-1861, di mana saudara ipar raja bersekongkol agar pajak (dibayar dengan beras) dimuat ke kapal yang kemudian dikirim ke China dan beras tersebut dijual dengan harga empat kali lipat dari harga yang pantas di Korea.

Baca juga: Wajib Tahu, 7 Fakta Drama Korea Seru Mr. Queen

Meninggalnya Raja Cheoljong

Pada bulan Desember 1863, sebuah komet muncul di langit malam dan bisa disaksikan dari istana kerajaan. 

Peristiwa ini sempat ditampilkan dalam bagian akhir spin off bamboo forest Mr Queen. Saat itu mereka mengira ramalan soal hujan komet adalah  pertanda datangnya kiamat. 

Di kerajaan saat itu takhayul berdasarkan buku-buku kuno ramalan merebak. Di sisi lain, raja sedang sekarat dan dinasti itu gagal.

Seperti raja sebelumnya, dia juga tidak memiliki ahli waris laki-laki. Meskipun menjadi ayah dari lima putra dan enam putri, hanya satu anak yang hidup melewati masa kanak-kanak - yaitu seorang putri. 

 

Dikutip dari Peoplepill, Cheoljong meninggal pada usia 32 pada 16 Januari 1864. Diduga kematian Cheoljong melibatkan permainan kotor oleh klan Andong Kim, klan yang sama yang menjadikannya raja.

Namun dalam sebuah teori yang lebih baru menunjukkan bahwa penyebab kematian Raja Cheoljong karena penyakit tuberkulosis. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com