KOMPAS.com - Masyarakat dianjurkan untuk rajin menggunakan masker, sebagai salah satu pencegahan dari tertular virus corona Covid-19.
Ada bermacam-macam jenis masker, mulai dari masker medis, masker kain yang dapat dicuci dan dipakaikembali, hingga yang sedang ramai adalah masker duckbill.
Dalam pekan ini, media sosial tengah diramaikan mengenai pemakaian masker jenis duckbill atau masker yang menyerupai paruh bebek.
Baca juga: Vaksinasi Mandiri, Epidemiolog Ingatkan 3T dan Memakai Masker Tetap Prioritas
"Eh kenapa sih masker duckbill tuh hype banget? dia kenapa dah?" tulis akun Twitter @ciwikuat.
eh knpsi masker duckbill tuh hype bgt? dia kenapa dah?
— deb (@ciwikuat) January 11, 2021
"Masker duckbill itu bagus gak sih? Maksudnya untuk pencegahan coronces ini termausk dalam rekomen masker yang untuk digunakan atau enggak?" tulis akun Twitter @pawpaoST dalam twitnya.
Masker duckbill itu bagus gak sih? Maksudnya utk pencegahan coronces ini termasuk dalam rekomen masker yg utk digunakan atau gak?
— pawpao (@pawpaoST) January 14, 2021
Baca juga: Membandingkan Efektivitas Berbagai Jenis Masker, dari Masker Medis, N95, hingga Scuba
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Prof Budi Haryanto mengatakan, masker duckbill memiliki kualitas yang sama dengan masker bedah dan dapat digunakan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Duckbill sebenarnya kualitasnya setara dengan masker bedah yang digunakan standar tenaga kesehatan, jadi relatif masih bisa digunakan untuk mencegah penularan Covid-19 jika dibarengi dengan jaga jarak," ujar Budi saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/1/2021).
Terkait efektivitas, Budi mengungkapkan bahwa masker duckbill terdiri dari 3 lapis bahan.
Artinya, masker ini mampu melindungi saluran pernapasan sebesar 95 persen dari debu, serbuk sari, bakteri, virus, dan polutan udara.
"Setara dengan kualitas masker nakes," lanjut dia.
Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Corona dengan Masker Bedah, Efektifkah?
Satu kali pakai
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 RS UNS, dr Tonang Dwi Ardyanto menyampaikan, masker duckbill hanya dapat digunakan untuk satu kali pemakaian saja.
"Duckbill satu kali pemakaian saja, karena semua masker pada dasarnya hanya sekali pakai," ujar Tonang saat dihubungi terpisah oleh Kompas.com, Minggu (17/1/2021).
Tonang juga kembali mengingatkan bahwa masker yang aman untuk menjamin perlindungan diri dari Covid-19 yakni minimal masker 3 lapis bahan dan erat menutup hidung, mulut, dan dagu.
Sebab jika seseorang menggunakan masker yang efektivitasnya tinggi, namun cara pemakaiannya tidak tepat, maka tidak efektif untuk melindungi diri dari paparan virus.
Baca juga: Jangan Gunakan Face Shield Tanpa Masker, Ini Alasannya!