Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Varian B117, Mutasi Virus Corona yang Diyakini Lebih Mudah Menular

Kompas.com - 30/12/2020, 07:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Temuan varian baru virus corona di Inggris terus bermunculan. Temuan tersebut menimbulkan kekhawatiran baru di dunia.

Terlebih Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan, strain baru virus corona itu 70 persen lebih menular dibandingkan virus aslinya.

India menjadi negara teranyar yang melaporkan adanya kasus baru varian virus corona tersebut.

Baca juga: Simak, Ini 7 Gejala Terkait dengan Varian Baru Virus Corona

Menurut pemberitaan Kompas.com (29/12/2020), varian baru virus corona di Inggris tersebut (B117) telah menyebar setidaknya di 19 negara.

Mulai dari negara-negara di Eropa seperti Belanda, Italia, Jerman, dan Perancis, negara-negara di Asia mulai dari Malaysia, Filipina, dan Singapura hingga ke Afrika Selatan.

Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof dr Zubairi Djoerban mengungkapkan bahwa penamaan B1.1.7 atau VUI 202012/01 adalah nama varian virus corona yang merebak di Inggris.

"VUI singkatan dari Variant Under Investigation (VUI) tahun 2020, bulan 12, varian 01," ujar Zubairi saat dihubungi Kompas.com, baru-baru ini.

Baca juga: Berikut Kelompok yang Tidak Boleh Disuntik Vaksin Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com