Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Catat Rekor Kasus Kematian Harian Covid-19, Ini Rinciannya

Kompas.com - 20/12/2020, 21:02 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi belum selesai. Kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia pecah rekor lagi.

Data Kemenkes per 20 Desember 2020 pukul 12.00 WIB menunjukkan penambahan jumlah kematian karena Covid-19 dalam 24 jam sebanyak 221 orang.

Dengan begitu total orang yang meninggal dunia karena Covid-19 di Indonesia saat ini berjumlah 19.880 orang.

Sebelumnya, rekor jumlah penambahan kematian tertinggi terjadi pada 11 Desember 2020. Menurut data Kemenkes 11 Desember, saat itu sebanyak 175 orang dilaporkan meninggal. 

Baca juga: UPDATE 20 Desember: 221 Pasien Covid-19 Meninggal Dunia, Angka Tertinggi Sejak Pandemi Dimulai

Jumlah infeksi 664.930 kasus

Sementara itu kasus positif Covid-19 per 20 Desember 2020 pukul 12.00 WIB bertambah 6.982 menjadi total 664.930 kasus.

Sehari sebelumnya jumlah kasus harian Covid-19 yang dilaporkan lebih banyak lagi, yakni 7.751 kasus.

Kasus kematian pertama Covid-19 di Indonesia tercatat pada 13 Maret dengan 3 kasus kematian.

Jumlahnya terus bertambah, hingga pada 14 April melaporkan lebih dari 50 kematian yaitu 60 kematian dalam sehari.

Setelah itu kembali memecahkan rekor pada 19 Juli dengan 127 kematian. Kemudian angkanya kembali memecahkan rekor. Kali ini melebihi angka 150, tepatnya 160 kematian pada 22 September.

Rekor selanjutnya adalah 175 kematian pada 11 Desember dan 221 kematian pada 20 Desember.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 20 Desember 2020

Terbanyak di Jateng

Daerah dengan penambahan kasus kematian terbanyak ada di Jawa Tengah, yakni 73 orang. Setelah itu disusul oleh Jawa Timur dengan 60 orang.

Di posisi ketiga terbanyak adalah DKI Jakarta dengan 19 orang, kemudian Kalimantan Timur dengan 10 kasus. Selain keempat daerah tersebut, penambahan kematian di bawah angka 10.

Epidemiologi Universitas Airlangga (Unair) Windhu Purnomo mengatakan menurut prediksinya angka-angka yang dilaporkan belum menunjukkan angka yang sebenarnya.

Menurut permodelan yang dilakukan para epidemiolog, kasus sesungguhnya bisa 5-6 kali lebih banyak daripada yang dilaporkan.

Berikut ini sebaran data penambahan kasus kematian akibat Covid-19 di seluruh Indonesia per 20 Desember 2020:

1. Aceh: 1
2. Sumatera Utara: 4
3. Sumatera Barat: 5
4. Riau: 2
5. Jambi: 1
6. Sumatera Selatan: 5
7. Bengkulu: 2
8. Lampung: 2
9. Bangka Belitung: 1
10. Kepulauan Riau: 0
11. DKI Jakarta: 19
12. Jawa Barat: 1
13. Jawa Tengah: 73
14. DI Yogyakarta: 8
15. Jawa Timur: 60
16. Banten: 0
17. Bali: 4
18. Nusa Tenggara Barat: 0
19. Nusa Tenggara Timur: 2
20. Kalimantan Barat: 0
21. Kalimantan Tengah: 5
22. Kalimantan Selatan: 2
23. Kalimantan Timur: 10
24. Kalimantan Utara: 1
25. Sulawesi Utara: 5
26. Sulawesi Tengah: 2
27. Sulawesi Selatan: 5
28. Sulawesi Tenggara: 1
29. Gorontalo: 0
30. Sulawesi Barat: 0
31. Maluku: 0
32. Maluku Utara: 0
33. Papua: 0
34. Papua Barat: 0

Baca juga: 3 Vaksin Covid-19 Mendapat Persetujuan Darurat, Bagaimana Vaksin Lainnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com