Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Perbedaan Langkah Mencuci Tangan dengan Sabun dan Hand Sanitizer

Kompas.com - 15/10/2020, 20:52 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini, 15 Oktober, diperingati sebagai Hari Mencuci Tangan Sedunia atau Global Handwash Day.

Tidak hanya membuat tangan menjadi bersih, tindakan mencuci tangan juga merupakan salah satu langkah pencegahan penularan infeksi virus corona jenis baru penyebab Covid-19.

Diketahui, virus corona dapat menempel pada permukaan benda dan tersentuh oleh tangan kita.

Baca juga: Mengenal 9 Kandidat Vaksin Virus Corona

Kemudian, virus itu dapat menginfeksi kita melalui tangan yang terkontaminasi mengusap mata, hidung atau mulut.

Kendati demikian, mencuci tangan dengan bersih dan benar menjadi kunci utama agar tubuh terhindar dari virus corona.

Jika Anda dalam kondisi sulit menemukan air bersih, upaya lain untuk membuat tangan tetap bersih yakni menggunakan cairan hand sanitizer

Baca juga: Berikut Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri dengan Lima Bahan Sederhana.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis langkah-langkah mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun serta hand sanitizer.

Lantas, apa perbedaan langkah mencuci tangan dengan sabun dan hand sanitizer?

Meski mencuci tangan menggunakan sabun dan hand sanitizer membuat tangan menjadi bersih, namun dua tindakan ini memiliki perbedaan langkah penggunaannya.

Dilansir dari situs resmi WHO, berikut perbedaan langkah mencuci tangan dengan sabun dibandingkan hand sanitizer.

Baca juga: Hindari Cuci Tangan dengan Air Kobokan, Berikut Alasannya

Cara cuci tangan yang benar dengan menggunakan sabun

1. Basahi tangan dengan air mengalir

2. Beri sabun yang cukup

3. Gosokkan sabun ke kedua telapak tangan

4. Gunakan telapak tangan bergantian untuk menggosok punggung tangan dan sela-sela jari

5. Satukan kedua telapak tangan untuk kembali membersihkan bagian sela-sela jari

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com