Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Ikan Elang atau Tiger Fish yang Diburu karena Harga Jual Tinggi

Kompas.com - 28/07/2020, 10:50 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Namun, jika mereka tinggal dalam kelompok berjumlah setengah lusin atau lebih, mereka biasanya akan terus berkelahi dengan jenis mereka sendiri.

Oleh karena itu, tidak pernah disarankan untuk memelihara ikan elang di dalam tangki yang sama dengan ikan yang jinak, bergerak lambat, atau bersirip panjang seperti ikan angelfish atau ikan cupang.

Membudidayakan ikan elang

Ikan elang akan memakan telur mereka sendiri jika mereka memiliki kesempatan.

Oleh karena itu, disarankan untuk membuat tangki penangkaran terpisah yang dapat berfungsi ganda sebagai tangki pembesaran untuk benih.

Untuk memperoleh pasangan, pertahankan setidaknya setengah lusin ikan dan biarkan mereka berpasangan.

Berikan mereka pakan hidup, dan sekali pasangan sudah terbentuk, pindahkan mereka ke tangki penangkaran yang terpisah.

Tangki penangkaran harus memiliki air bersih dan lembut,  tingkat keasaman tepat, tanaman berdaun halus, dan dasar tangki yang bersih.

Beberapa peternak menggunakan kelereng atau grid di bagian bawah, yang memungkinkan telur jatuh dengan aman.

Perlu diingat bahwa jika bagian bawah tangki kosong, sangat penting untuk mengamati dengan cermat proses pemijahan.

Ikan elang harus segera dipindahkan setelah pemijahan selesai, sebelum mereka dapat memangsa telur mereka sendiri.

Pemijahan biasanya akan terjadi di pagi hari. Jika pasangan pengembangbiakan tidak memijah dalam satu atau dua hari, menaikkan suhu air satu atau dua derajat lebih hangat dari biasanya akan memicu pemijahan.

Cara lain adalah dengan menurunkan level air pada tangki hingga 3 cm, kemudian gunakan alat penyiram untuk menambahkan air yang lebih dingin ke dalam tangki.

Gemericik air akan menyerupai kondisi musim hujan alami dan membuat ikan berpikir bahwa sudah waktunya untuk bertelur.

Betina akan bertelur sekitar 200 telur berwarna transparan atau kekuningan, sementara pejantan akan segera membuahi.

Segera setelah telur dibuahi, pasangan pengembangbiakan harus dikeluarkan.

Telur akan menetas dalam waktu sekitar 36 jam, dan benih akan berenang bebas setelah lima hari.

Beri makan benih dengan udang air asin yang baru menetas sampai cukup besar untuk menerima pakan olahan yang dihaluskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com