Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepak Terjang Abu Bakar al-Baghdadi hingga Diumumkan Tewas oleh Trump

Kompas.com - 28/10/2019, 16:16 WIB
Rosiana Haryanti,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Sumber BBC

Pada akhir 2013, ISIS mengalihkan fokusnya kembali ke Irak dan mengeksploitasi pertikaian politik antara pemerintah yang dipimpin Syiah dan komunitas minoritas Arab Sunni.

Mereka dibantu oleh suku dan mantan loyalis Saddam Hussein, dan menyerbu Falluja.

Pada Juli 2014, beberapa gerilyawan ISIS menyerbu Kota Mosul dan mengalahkan tentara Irak.

Setelah itu, mereka bergerak menuju Baghdad dan membunuh banyak orang di tempat itu.

Setelah berhasil menguasai lusinan kota di Irak, ISIS mendeklarasikan pemerintahan yang menyatakan Baghdadi sebagai Khalifah Ibrahim.

Setelah mendirikan pemerintahan, Baghdadi memperlihatkan wajahnya untuk pertama kali ke publik.

Sebelumnya, beberapa fotonya memang dibocorkan.

Akan tetapi, Baghdadi sendiri tidak tampil di muka umum selama empat tahun sejak menjadi pemimpin kelompok ini.

Lebih dari sebulan kemudian, ISIS muai melakukan serangan udara ke Suriah.

Selama beberapa tahun ke depan, sepak terjang kelompok ini telah memaksa warga sipil mengungsi dan menguasai wilayah seluas 88.000 kilometer persegi yang membentang dari Suriah bagian barat ke Irak timur.

Tak hanya itu, kelompok ini juga memerintah 8 juta orang serta menghasilkanuangd ari minyak, pemerasan, perampokan, dan penculikan.

Baca juga: Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Tewas, Apa Reaksi Dunia?

Pernah dikabarkan tewas

Sebelumnya, Baghdadi juga pernah dikabarkan tewas.

Pada November 2014, rumor berembus bahwa pemimpin ISIS ini tewas dalam serangan udara di Mosul, Irak.

Namun, saat rumor tersebut beredar, Pemerintah AS tidak bisa mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut.

Tak lama setelah kabar tersebut beredar, ISIS merilis rekaman suara yang diyakini milik Baghdadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

Tren
Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com