Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembali Turun ke Jalan, Demo Mahasiswa di Berbagai Daerah Berakhir Ricuh. Mana Saja?

Kompas.com - 01/10/2019, 05:37 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aksi unjuk rasa di berbagai daerah yang dilakukan oleh mahasiswa, pelajar dan berbagai elemen masyarakat berakhir dengan kericuhan pada Senin (30/9/2019).

Pemberitaan Kompas.com sebelumnya mencatat, empat daerah di Indonesia mengalami kericuhan ketika demonstrasi dilakukan.

Demo yang dilakukan masih dengan inti tuntutan yang sama kepada pemerintah, yakni menolak disahkannya RKUHP dan UU KPK.

Lantas, dimana saja empat daerah tersebut?

Jakarta

Demo yang dilakukan di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Senin 30 September 2019 kembali diwarnai kericuhan.

Setelah beberapa waktu lalu, aksi unjuk rasa yang dilakukan di tempat yang sama juga berakhir dengan kerusuhan.

Diketahui demo tersebut dilakukan karena menolak RKUHP, revisi UU KPK, dan menuntut agar pemerintah bertnggung jawab atas korban aksi demo sebelumnya.

Diberitakan Kompas.com (30/9/2019), hingga pukul 20.25 WIB, pendemo masih bertahan di sekitar gedung DPR, di kawasan Palmerah, Pejompongan, hingga sekitar Polda Metro Jaya yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Akibat kerusuhan tersebut, hingga Senin (30/9/2019) pukul 21.30, lima ruas jalan terpaksa ditutup.

Di antaranya adalah Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Slipi ditutup di bawah flyover Ladokgi, Flyover Slipi dan tol dalam kota ditutup, Jalan Gerbang Pemuda baik dari arah Bendungan Hilir maupun dari arah Hotel Mulia juga ditutup.

Selanjutnya, Jalan Asia Afrika di kedua arahnya ditutup, Jalan Raya Pejompongan dari dekat pos pol Pejompongan hingga menuju arah Karet ditutup hingga di dekat pom bensin, Jalan Jenderal Sudirman dari arah simpan susun Semanggi ke arah Benhil ditutup.

Tak hanya itu saja, perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) dan perjalanan Transjakarta juga sempat terganggu.

Baca juga: Tanggapi Menristek Dikti, Rektor UMM: Mahasiswa Sudah Kritis

Bandung

Aksi massa yang berlangsung di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar juga diwarnai dengan kericuhan, Senin (30/9/2019).

Ada delapan tuntutan yang ingin disuarakan oleh massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat ini. Dengan inti tuntutan yakni menolak RKUHP dan UU KPK.

Diberitakan sebelumnya, massa aksi sebenarnya melakukan orasinya dengan tertib di luar pagar gedung DPRD, namun menjelang sore kondisi semakin memanas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Tren
Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Tren
Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Tren
Profil Joko Pinurbo, Penyair Karismatik yang Meninggal di Usia 61 Tahun

Profil Joko Pinurbo, Penyair Karismatik yang Meninggal di Usia 61 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com