Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2019, 20:29 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohammad Nasir mengingatkan rektor untuk mengimbau mahasiswanya agar tidak melakukan demonstrasi di jalanan.

Apabila ketahuan justru menggerakkan aksi mahasiswa, Nasir mengingatkan akan adanya sanski bagi para rektor.

Sementara dosen yang ketahuan menggerakkan aksi akan diberi sanksi oleh rektornya. Hal itu disampaikan Nasir menanggapi gelombang unjuk rasa mahasiswa di berbagai daerah menolak revisi UU KPK dan RKUHP.

Menanggapi hal itu, rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Dr H Fauzan mengatakan imbauan Menristek Dikti tersebut kurang tepat karena mahasiswa sudah kritis. 

"Untuk mengimbau ya memang kurang tepat, jadi harus dibedakan. Mereka memang tanpa harus disuruh mahasiswa sudah kritis. Cara pandang mereka sudah tidak perlu didikte lagi," kata Fauzan kepada Kompas.com, Minggu (29/9/2019).

Kedua, Fauzan beranggapan bahwa konteks imbauan kepada rektor untuk melarang mahasiswanya turun ke jalan itu maksudnya adalah untuk aksi yang menimbulkan anarkis.

Bagi Fauzan, apa yang disampaikan Menristek Dikti itu untuk menjaga kemurnian gerakan mahasiswa.

"Konteks apa yang disampaikan Pak Menteri itu menjaga kemurnian gerakan mahasiswa agar tidak ditumpangi oleh pihak-pihak lain yang berkepentingan," ujar dia.

"Pak Menteri juga berpikiran agar apa yang akan disampaikan tetap terjaga," lanjutnya.

Menurut Fauzan, mengemukakan pendapat dapat dilakukan dengan berbagai cara.

Salah satu cara yang dilakukan dengan gaya mahasiswa adalah aksi demo.

"Namun demikian, bukan berarti mahasiswa tidak bisa diajak bicara. Konteksnya seperti itu," ucap Fauzan.

Baca juga: Soal Aksi Mahasiswa, Pantaskah Menristek Dikti Memberi Sanksi Rektor?

Demo Susulan

Aksi demo susulan pada Senin (30/9/2019) besok juga ditanggapi oleh Fauzan.

Menurutnya, jika persoalannya adalah terkait solidaritas, maka tidak perlu ada demo susulan.

"Karena pada prinsipnya tuntutan yang sudah diminta oleh mahasiswa kan sudah terpenuhi untuk RUU," kata Fauzan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Tren
Menjadi Ikan Termahal di AS, Elver Berharga Hampir 31 Juta Rupiah per 453 Gram

Menjadi Ikan Termahal di AS, Elver Berharga Hampir 31 Juta Rupiah per 453 Gram

Tren
Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Tren
Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Tren
Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Tren
Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Tren
Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Tren
Berapa Denda BPJS Kesehatan jika Menunggak Iuran? Ini Perhitungannya

Berapa Denda BPJS Kesehatan jika Menunggak Iuran? Ini Perhitungannya

Tren
BI Batasi Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 Rp 4 Juta Per Orang, Ini Alasannya

BI Batasi Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 Rp 4 Juta Per Orang, Ini Alasannya

Tren
8 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Hamil, Apa Saja?

8 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Hamil, Apa Saja?

Tren
Prakiraan BMKG: Daftar Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 Maret 2024

Prakiraan BMKG: Daftar Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 Maret 2024

Tren
[POPULER TREN] Penjelasan Kitabisa soal Pemilik Xpander Tabrak Porsche yang Disebut Galang Dana | Fenomena Refleksi Sinar Matahari di Dekat Sumatera

[POPULER TREN] Penjelasan Kitabisa soal Pemilik Xpander Tabrak Porsche yang Disebut Galang Dana | Fenomena Refleksi Sinar Matahari di Dekat Sumatera

Tren
Kiky Saputri Keguguran karena Kista Ovarium, Berikut Gejalanya

Kiky Saputri Keguguran karena Kista Ovarium, Berikut Gejalanya

Tren
Agar Tetap Sehat, Ini Waktu Terbaik Olahraga Saat Berpuasa

Agar Tetap Sehat, Ini Waktu Terbaik Olahraga Saat Berpuasa

Tren
Resmi, Ini Kelompok Pekerja yang Berhak Dapat THR 2024

Resmi, Ini Kelompok Pekerja yang Berhak Dapat THR 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com