Kualitas udara dalam kategori "Baik" pada rentang 0-50, pada kategori ini tingkat kualitas udara tidak memberikan efek bagi manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan, ataupun nilai estetika.
Kemudian, kualitas udara dalam kategori "Sedang" pada rentang 51-100, pada kategori ini tingkat kualitas udara yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika.
Selanjutnya, kualitas udara dalam kategori "Tidak sehat" pada rentang 101-199, pada kategori ini tingkat kualitas udara yang bersifat merugikan pada manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.
Kualitas udara dalam kategori "Sangat tidak sehat" pada rentang 200-299, pada kategori ini tingkat kualitas udara yang dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.
Sementara, kualitas udara dalam kategori "Berbahaya" pada rentang 300 lebih, pada kategori ini tingkat kualitas udara berbahaya yang secara umum dapat merugikan kesehatan yang serius.
Baca juga: Riau Dikepung Kabut Asap, Greenpeace: Ini Indikasi Kegagalan Pemerintah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.