KOMPAS.com - Sebuah unggahan di Facebook mengenai kabar meninggalnya seorang anak mendadak viral di media sosial.
Anak berusia 7 tahun dengan inisial MRS itu meninggal dunia, diduga akibat ada makanan yang masuk ke paru-paru. Dalam penjelasan di unggahan tersebut, si anak diceritakan sedang disuapi makanan sesaat sebelum berenang di daerah Jakarta Barat.
Adapun informasi ini beredar di media sosial Facebook pada Minggu (18/8/2019). Unggahan ini kemudian mendapat 2.474 respons dan telah telah dibagikan sebanyak 11.335 kali oleh pengguna Facebook lainnya.
Berikut bunyi keterangannya:
"Nih anak lagi berenang, pas naik dikasih makan sushi, terus tuh anak berenang lagi, tapi sambil makan, makanan masuk ke paru-paru, pas dia naik lagi, dia lemas tiduran di kursi. Dikirain tuh anak kecapean, enggak tahunya sudah tidak bernafas. Jadi jangan memberikan makanan saat anak belum selesai berenang. Kalau mau makan 1 jam sebelum berenang atau setelah selesai berenang".
Baca juga: Ini Alasan Mata Terasa Perih dan Hidung Iritasi Saat Berenang
Meninggalnya MRS ini sempat menjadi pertanyaan masyarakat, apakah betul ketika berenang sesaat setelah makan bisa menyebabkan kematian?
Untuk itu, Kompas.com meminta penjelasan kepada dokter spesialis olahraga, dr Michael Triangto, SpKO. Michael mengungkapkan, apa yang dialami MRS merupakan kejadian tersedak.
"Itu ibunya memberi makan ketika si anak sedang berenang, kemudian si anak menepi dan dilanjutkan di-dulang (disuapi) oleh ibunya, mungkin karena kegiatan itu makanan nyangkut ke paru-paru, jadi tersedak," ujar Michael saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (20/8/2019).
Menurutnya, kejadian tersedak bisa terjadi ketika kegiatan makan belum terselesaikan sampai tuntas, kemudian dilanjutkan oleh kegiatan lainnya.
"Secara logika itu bisa terjadi di mana pun juga dan siapa pun juga, enggak cuma anak-anak," ujar Michael melalui sambungan telepon.
Michael juga menyampaikan bahwa anak-anak memiliki risiko tersedak lebih besar, sebab saluran pernapasan dan saluran makanan yang ada di tubuh anak-anak memiliki ukuran lebih kecil.
Oleh karena itu, kemungkinan untuk tersedaknya menjadi lebih besar.
Diketahui, ketika berenang dan makan, ada bagian yang berperan bergantian pada sistem anatomi tubuh manusia, yakni saluran pernafasan dan saluran makanan.
Adapun kedua saluran ini letaknya berdekatan di dalam tubuh.
"Pada saat kita makan, dengan sendirinya saluran pernafasan itu akan tertutup, sehingga jalur makanan akan masuk ke esofagus (saluran makanan), ke lambung, dan sebagainya," kata Michael menjelaskan proses masuknya makanan.