Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER TREN] Kronologi Kecelakaan di Tol Cikampek Km 58 | Link Live Streaming Gerhana Matahari Total

Kecelakaan beruntun dengan korban jiwa belasan orang tersebut terjadi pada Senin (8/4/2024) pagi sekitar pukul 07.30 WIB.

Selain itu, yang menjadi populer kanal Tren berikutnya adalah soal link live streaming gerhana Matahari total yang terjadi pada Senin (8/4/2024) dan mata badai Siklon Tropis Olga.

Berikut selengkapnya:

1. Korban jiwa di kecelakaan beruntun Tol Cikampek Km 58

Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Jakarta-Cikampek Km 58, Karawang, Jawa Barat, Senin (8/4/2024) pagi pukul 07.30 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah bus dan dua mobil. Dalam peristiwa itu, dua mobil penumpang terbakar habis.

Dari belasan kantong jenazah, tim Inafis Polri menyebut bahwa salah satu jenazah merupakan sopir dari mobil yang terlibat dalam kecelakaan.

Sementara itu, polisi menyampaikan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan di Tol Cikampek.

Kecelakaan Beruntun di Tol Cikampek Km 58, Polisi: Ada 12 Kantong Jenazah

2. Link live streaming gerhana Matahari total

Fenomena astronomi berupa gerhana Matahari total terjadi di sejumlah negara pada Senin (8/4/2024) sampai dengan Selasa (9/4/2024).

Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa gerhana Matahari total itu tidak bisa disaksikan di Indonesia.

Fenomena gerhana Matahari total hanya bisa dilihat di Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada.

Meskipun tidak bisa disaksikan di Indonesia, masyarakat tetap bisa melihat detik-detik fenomena gerhana Matahari total secara online mulai Senin (8/4/2024) pukul 22.42 WIB sampai dengan Selasa (9/4/2024) dini hari.

Link Live Streaming Gerhana Matahari Total 8 April 2024

3. Kronologi kecelakaan Tol Cikampek Km 58

Insiden yang melibatkan satu bus dan dua mobil itu mengakibatkan setidaknya 13 korban meninggal dunia, satu orang mengalami luka berat, dan satu korban lain luka ringan.

Kejadian yang terjadi pada Senin (8/4/2024) di Tol Cikampek KM 58 itu juga membuat jalur contraflow (lawan arah) di Tol Japek sempat dihentikan meski kembali berlaku pada sore harinya.

Kecelakaan yang dialami pemudik di Tol Jakarta-Cikampek itu melibatkan tiga kendaran, yakni mobil Daihatsu Gran Max, Daihatsu Terios, dan sebuah bus.

Kecelakaan bermula saat mobil Gran Max bernomor polisi B 1635 BKT melaju dari Jakarta menuju Cikampek melalui lajur contraflow Tol Jakarta-Cikampek Km 58.

Berikut selengkapnya:

Kronologi Kecelakaan Tol Jakarta-Cikampek KM 58, 13 Korban Tewas

4. "One Way" dari Tol Cipali-Kalikangkung diperpanjang sampai Senin malam

Penerapan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way arus mudik dari Km 72 Tol Cipali, Jawa Barat, sampai Km 414 Tol Kalikangkung, Jawa Tengah, resmi diperpanjang sampai Senin (8/4/2024) pukul 24.00 WIB.

Diberitakan sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menerapkan one way arus mudik 2024 dari Jawa Barat ke Jawa Tengah itu hanya berlaku hingga Minggu (7/4/2024) pukul 24.00 WIB.

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menjelaskan, perpanjangan one way arus mudik Lebaran 2024 mempertimbangkan perhitungan jumlah kendaraan (traffic counting) yang melintasi jalan tol tersebut dari arah Jakarta ke Jawa Tengah masih cukup tinggi.

"One Way" Arus Mudik 2024 dari Tol Cipali-Kalikangkung Diperpanjang sampai Malam Ini

5. Penjelasan BMKG soal mata badai siklon tropis Olga yang terbentuk di Indonesia

Mata badai siklon tropis Olga disebut telah terbentuk di sekitar wilayah Indonesia.

Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)  mengatakan, mata badai itu terdeteksi pada Minggu (7/4/2024) pada pukul 19.00 WIB di Samudra Hindia selatan Kepulauan Nusa Tenggara.

Menurutnya, wilayah mata badai umumnya anginnya rendah, bahkan terkadang tidak ada angin.

Penjelasan BMKG soal Mata Badai Siklon Tropis Olga yang Telah Terbentuk di Sekitar WIlayah Indonesia

https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/09/053000265/-populer-tren-kronologi-kecelakaan-di-tol-cikampek-km-58-link-live

Terkini Lainnya

Raja Charles III Kehilangan Indra Perasa akibat Efek Samping Pengobatan Kanker

Raja Charles III Kehilangan Indra Perasa akibat Efek Samping Pengobatan Kanker

Tren
Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Tren
Ban 'Botak' Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Ban "Botak" Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

Tren
Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Tren
Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Tren
Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Tren
Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

Tren
Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tren
6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

Tren
PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke