Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Cara Mengusir Kelelawar dari Pohon Buah

Hewan ini merugikan pemilik rumah karena memakan buah-buahan yang siap panen. Mereka juga bisa mengotori sekitar rumah dengan kotoran dan potongan buah yang jatuh.

Selama musim panen, kelelawar menjadi musuh utama pemilik rumah. Hewan itu membuat pemilik rumah perlu rutin memeriksa dan membungkus buah-buahan di pohon agar tidak dimakan.

Lalu, adakah cara untuk mengusir kelelawar pemakan buah?

Cara mengusir kelelawar pemakan buah

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengusir kelelawar pemakan buah dari buah-buahan yang sudah matang di pohon:

1. Gunakan semprotan alami 

Dikutip dari Homes and Gardens (6/9/2022), terdapat beberapa bahan alami berbau menyengat yang bisa mengganggu indra penciuman kelelawar.

Beberapa bahan alami yang bisa mengusir kelelawar, seperti peppermint, kayu manis, kayu putih, atau eucalyptus.

Cara menggunakannya, campurkan beberapa tetes minyak esensial beraroma menyengat tadi dengan dua cangkir air hangat dan setengah cangkir gula. Lalu, semprotkan campuran tadi ke sekitar pohon buah.

Untuk mencegahnya, bungkus buah-buahan yang hampir atau sudah matang dengan jaring atau plastik. Cara ini akan mencegah kelelawar memakannya.

Selain itu, kelelawar juga bisa datang ke rumah yang diserang serangga seperti kumbang, ngengat, dan nyamuk. Karena itu, basmi hama tersebut agar tidak mengundang kelelawar.

3. Pasang lampu halaman yang terang

Kelelawar merupakan makhluk nokturnal yang beraktivitas di malam hari. Itu membuat mereka sensitif dengan pencahayaan yang terang.

Usir kelelawar dari pohon buah dengan cara memasang lampu yang terang di halaman atau teras rumah. Kelelawar akan takut dengan lampu yang terang sehingga menjauh dari rumah.

Untuk tempat-tempat tersembunyi seperti loteng, pertimbangkan memasang lampu yang menyala otomatis akibat gerakan. Ini membuat kelelawar tidak akan memanfaatkan loteng sebagai sarangnya.

4. Pasang alat suara ultrasonik

Kelelawar memiliki indra pendengaran yang sensitif dengan suara ultrasonik. Gelombang suara yang tidak terdengar manusia itu justru menakutinya.

Pasang alat suara ultrasonik di sekitar halaman atau teras rumah untuk mengusir kelelawar.

Saat kelelawar terbang di sekitarnya, suara ultrasonik akan mengganggu pendengaran dan membuatnya tidak nyaman sehingga memilih pergi dari sekitar rumah.

Hewan ini mampu mengendus area yang pernah mereka lewati, sarang, ataupun lokasi yang mereka tandai.

Oleh jarena itu, kelelawar cenderung membuang kotoran dan sisa makanan di tempat yang menjadi wilayah miliknya.

Sebaiknya, rutin bersihkan area yang dilewati kelelawar secara menyeluruh dengan produk beraroma tajam.

Jika tidak, sisa kotoran dan makanan kelelawar akan tetap bau sehingga mereka bakal kembali ke sana.

6. Gantungkan cermin atau aluminimum foil

Dilansir dari World Animal Foundation, cermin dan aluminium foil dapat dimanfaatkan untuk mengusir kelelawar dari pohon buah.

Cermin, kaset, balon, dan aluminium foil yang mengkilap akan menghalangi kelelawar secara fisik dari buah-buahan dan memantulkan cahaya yang mengganggu penglihatannya.

Alternatif lainnya, gunakan cuka sari apel atau minyak kelapa dan aluminium foil untuk membungkus buah-buahan. Cara ini akan mencegah kelelawar bertengger di pohon buah.

7. Kapur barus

Kapur barus memiliki bahan kimia yang berbau tajam dan dapat membasmi mamalia kecil, termasuk kelelawar.

Kelelawar mengeluarkan uap senyawa naftalena serta melepaskan partikel yang menyebabkan kelelawar muntah, pusing, dan mual. Dalam jumlah banyak, kapur barus dapat mematikannya.

Gunakan kapur barus dengan cara digantung atau diletakkan di sekitar halaman rumah dan pohon buah. Selain mengusir kelelawar, kapur barus dapat membasmi hama lainnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/28/073000765/7-cara-mengusir-kelelawar-dari-pohon-buah

Terkini Lainnya

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus Study Tour SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Kronologi Kecelakaan Bus Study Tour SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Tren
6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

Tren
Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Tren
Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Tren
Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Tren
Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Tren
Dibuka Juni, Simak Syarat dan Cara Cek Formasi CPNS 2024

Dibuka Juni, Simak Syarat dan Cara Cek Formasi CPNS 2024

Tren
Ragam Perayaan Waisak di Berbagai Negara, Seperti Apa?

Ragam Perayaan Waisak di Berbagai Negara, Seperti Apa?

Tren
BMKG Deteksi Kemunculan Bibit Siklon Tropis 93W, Apa Dampaknya?

BMKG Deteksi Kemunculan Bibit Siklon Tropis 93W, Apa Dampaknya?

Tren
Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Tren
Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Tren
Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Tren
Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Tren
Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke