Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Jebakan yang Bisa Dibuat untuk Menangkap Ular

Bahan-bahan berbau menyengat seperti karbol pembersih lantai bisa digunakan untuk mengusir ular dari rumah.

Di sisi lain, pemilik rumah bisa meminta bantuan tenaga profesional seperti pawang ular, pemadam kebakaran, atau instansi terkait lainnya.

Namun, ular yang sampai bersembunyi dalam rumah tentu cukup sulit ditemukan karena tidak diketahui keberadaannya.

Oleh karena itu, pemilik rumah atau tenaga profesional dapat membuat jebakan bagi ular. Setelah reptil tersebut terjebak bisa mudah diambil dan diusir ke luar rumah.

Lalu, seperti apa jebakan yang bisa digunakan untuk menangkap ular yang ada di sekitar rumah?

Jebakan penangkap ular

Berikut beberapa jenis jebakan yang dapat dibuat untuk menangkap ular yang berkeliaran di sekitar rumah.

1. Sangkar yang hangat

Cara pertama untuk menangkap ular adalah dengan meletakkan sangkar di lantai, seperti dikutip dari Cuteness. Kemudian, letakkan alat pemanas di bawah sangkar tersebut.

Ular akan mengira sangkar tersebut sebagai rumahnya. Alat pemanas juga membuat sangkar bersuhu hangat sehingga disukai ular.

Letakkan sangkar di lantai sehingga berada setinggi mata ular. Saat reptil tersebut lewat, dia lantas akan masuk ke sangkar sehingga lebih mudah diambil dan dibuang ke luar rumah.

2. Pakai umpan di jebakan ular

Selanjutnya, dikutip dari Pets on Mom, buatlah jebakan dengan menggunakan umpan berupa tikus yang diletakkan di sangkar atau kotak.

Pastikan sangkar atau kotak tersebut tetap hangat sehingga bau tikus akan tercium oleh ular. Kemungkinan besar, ular akan masuk ke jebakan tersebut di malam hari.

Periksa jebakan tersebut secara berkala terutama di pagi hari. Segera tutup jebakan dengan ular di dalamnya dan keluarkan dari rumah.

Letakkan mangkok dekat dinding karena ular akan merayap di tempat tersebut. Ular yang terlalu lama berkeliaran tanpa asupan air lama-kelamaan akan mendekat ke mangkok tersebut.

Pastikan untuk memerhatikan mangkok air tersebut untuk menemukan ular di dalamnya.

4. Pakai karung goni basah

Berikutnya, masih dilansir dari Hunker, menempatkan dua atau tiga karung goni basah di sudut rumah bisa menarik perhatian ular.

Caranya, basahi dua atau tiga buah karung goni. Tutup karung yang basah dengan karung goni kering. Tumpukan karung tadi menjadi sarang bagus bagi ular.

Hewan melata tersebut akan meringkuk di bawah karung goni yang lembab dan hangat. Saat melihat ada sesuatu yang merangkak atau menggeliat di dalam karung, segera tutup dan keluarkan dari rumah.


5. Pasang lem lengket

Jebakan selanjutnya yang bisa dimanfaatkan menangkap ular adalah dengan lem lengket.

Tuangkan lem ke sebuah papan. Letakkan papan lengket tersebut ke sudut rumah. Periksa secara berkala untuk mengecek keberadaan ular yang menempel di sana.

Jika terbukti menjebak ular, angkat papan lem tadi keluar rumah. Untuk melepaskan ular, tuangkan sedikit minyak sayur ke atas reptil tersebut.

Dikutip dari AZ Animals, kait atau cepit ular menggunakan tongkat penjepit. Kemudian buang keluar rumah.

Pastikan pegangannya cukup panjang untuk menangkap ular dengan aman. Pelan-pelan, cepit bagian bawah tubuh ular dan angkat secara perlahan.

7. Gunakan tempat sampah

Diberitakan ABC News, gunaan tempat sampah untuk menangkap ular. Caranya, taruh tempat sampah di tanah. Pastikan ada celah di antara tempat sampah dan tanah sebagai tempat ular masuk.

Ular yang merasa tempat itu aman akan masuk ke bawah tempat sampah yang kecil, gelap dan hangat. Periksa tempat sampah tersebut secara berkala untuk mengetahui keberadaan reptil itu di dalamnya.

Jika terbukti ada ular, panggil pawang ular atau tenaga profesional untuk meminta bantuan mengambil reptil tersebut.

Jika satu jebakan tidak cukup, pertimbangkan pasang dua atau tiga tempat sampah di tempat berbeda.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/22/083000165/7-jebakan-yang-bisa-dibuat-untuk-menangkap-ular

Terkini Lainnya

PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke