Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER TREN] Mahasiswi Undip Buka Jasa Cuci Piring sebagai "Coping Mechanism" | Momen Sepatu Paskibraka Terlepas

Salah satunya adalah cerita mahasiswi Undip yang memiliki hobi unik, yaitu membuka jasa cuci piring gratis demi meredakan stres.

Menurut psikolog, apa yang dilakukan mahasiswi tersebut adalah bentuk coping mechanism, atau cara manusia demi menghilangkan gelisan dan stres yang melandanya. 

Selain itu, yang juga menjadi populer Tren, adalah berita soal momen sepatu Paskibraka terlepas saat upacara peringatan HUT ke-78 RI.

Berikut selengkapnya:

1. Mahasiswi Undip buka jasa cuci piring sebagai coping mechanism

Mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip) membuka jasa cuci piring untuk meredakan stres.

Jasa itu ia lontarkan via akun @undipmenfess, Minggu (13/8/2023).

Mahasiswi tersebut mendapatkan respons positif dari warganet. Hingga Rabu (16/8/2023), sudah ada 4 orang yang meminta untuk dicucikan piringnya sejak unggahan itu ditulis.

Menurut psikolog, apa yang dilakukan mahasiswi itu adalah bentuk coping mechanism.

Berikut kisah dan penjelasannya:

Mahasiswi Undip Buka Jasa Cuci Piring Gratis untuk Redakan Stres, Psikolog: Bentuk Coping Mechanism

2. Momen sepatu Paskibraka pembawa baki bendera terlepas

Sepatu Paskibraka pembawa baki bendera di upacara detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2023) terlepas.

Peristiwa tersebut dialami oleh Lilly Indiani Suparman Wenda asal Papua.

Sepatu sebelah kiri yang dikenakan Lilly tiba-tiba terlepas usai Bintang Wirasatya RA, Nathaniel Shawn Edgar Sondakh, dan Alfin Alfarisi yang merupakan anggota Pasukan 8 mengibarkan Sang Merah Putih.

Pada saat itu, Lilly sedang jalan di tempat dan Pasukan 8 tengah membentuk formasi untuk bergabung ke barisan di belakang Pasukan 17.

Momen Sepatu Paskibraka Pembawa Baki Bendera di Istana Lepas, Tetap Dipuji

Hingga Kamis (17/8/2023), jumlah korban tewas akibat kejadian ini mencapai 110 orang.

Peristiwa itu menjadi kebakaran paling mematikan di AS dalam seabad terakhir dan menjadi yang terburuk sepanjang sejarah Hawaii.

Biasanya kasus kebakaran di wilayah Hawaii bisa dicegah dan ditanggulangi, namun tidak pada kebakaran hutan Maui.

Muncul kecurigaan, perusahaan listrik terbesar negara bagian, Hawaiian Electric, memiliki peran dalam kebakaran mematikan itu.

Tewaskan 110 Orang, Mengapa Kebakaran Hutan di Maui Hawaii Begitu Mematikan?

4. Aplikasi Access by KAI eror saat flash sale

Warganet menyebut bahwa aplikasi Access by KAI eror saat flash sale tiket kereta seharga Rp 78.000.

Flash sale tiket Rp 78.000 merupakan bagian dari promo Saatnya Merdeka dari Macet (Satset) yang digelar KAI dari 16-18 Agustus 2023 untuk menyambut HUT ke-78 RI.

Vice President (VP) Public Relations KAI Joni Marsius mengatakan, Access by KAI dapat diakses dengan lancar saat flash sale berlangsung.

Namun jika ada kendala, kemungkinan penyebabnya adalah tingginya traffic yang luar biasa saat flash sale berlangsung.

Aplikasi Access by KAI Eror Saat Flash Sale Tiket Kereta Rp 78.000, Ini Kata KAI

5. Profil Haruki Noguchi, pebalap Jepang yang tewas di Mandalika

Pebalap Asia Road Race Championship (ARRC) Haruki Noguchi meninggal dunia usai mengalami kecelakaan di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pebalap itu mengalami kecelakaan pada putaran keempat ajang Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) Asia Road Championship 2023, Minggu (13/8/2023).

Haruki Noguchi adalah salah satu pebalap di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asian Superbike 1000 (ASB 1000).

Ia menempati peringkat kedua dalam klasemen pebalap kelas ASB 1000. 

Berikut selengkapnya:

Profil Haruki Noguchi, Pebalap Jepang yang Meninggal Usai Kecelakaan di Mandalika

https://www.kompas.com/tren/read/2023/08/18/053500465/-populer-tren-mahasiswi-undip-buka-jasa-cuci-piring-sebagai-coping

Terkini Lainnya

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tren
6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

Tren
PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke