Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ivana Trump Meninggal: Diduga Serangan Jantung, Tak Ditemukan Tanda Kriminal

KOMPAS.com - Mantan istri presiden ke-45 Amerika Serikat Donald Trump, Ivana Trump, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (14/7/2022).

Meski telah lama bercerai, Ivana tetap menggunakan nama dari mantan suaminya itu.

Kabar kematian perempuan bernama asli Ivana Marie Zelní?ková itu pertama kali diketahui publik dari unggahan Donald Trump melalui aplikasi Truth Social di hari yang sama.

"Saya sangat sedih untuk memberitahukan semua yang mencintainya, yang jumlahnya banyak, bahwa Ivana Trump telah meninggal di rumahnya di New York City," tulis Trump.

"Dia perempuan yang luar biasa, cantik, dan menakjubkan, yang menjalani hidup dengan hebat dan inspiratif. Kebanggaannya adalah ketiga anaknya, Donald Jr, Ivanka, dan Eric. Dia sangat bangga pada mereka, seperti kami semua bangga padanya. Istirahatlah dalam damai, Ivana," lanjut Trump.

Kronologi awal meninggalnya Ivana Trump

Pengusaha real estate berdarah Ceko-Amerika itu ditemukan tak sadarkan diri di kediamannya di East 64th Street, Manhattan, New York City, Amerika Serikat, dekat Central Park.

Dikutip dari New York Post, Jumat (15/7/2022), orang yang pertama kali menemukannya adalah petugas gedung, sekitar pukul 12.40 waktu setempat.

Mendapati mantan model itu dalam kondisi tak sadarkan diri, dan tidak memberikan respons, ia langsung menelepon pihak kepolisian.

Pihak kepolisian yang menerima panggilan darurat itu pun segera mendatangi lokasi.

Dua orang petugas yang ada di lokasi menyebut Ivana sudah meninggal di tempat itu juga.

Dengan demikian, Ivana dinyatakan meninggal pada usianya yang menginjak 73 tahun.

Hingga saat ini, pihak kepolisian belum mengumumkan secara resmi apa sesungguhnya penyebab kematian pengusaha berambut pirang itu.

Kepolisian terus menyelidiki apakah Ivana jatuh dari tangga di rumahnya, karena tubuhnya ditemukan tergeletak di bagian bawah tangga.

Polisi meyakini Ivana menderita serangan jantung, namun Kantor Pemeriksa Medis masih melakukan pemeriksaan untuk menganalisis dan menentukan penyebab resmi dari kematian Ivana.

Sebagai informasi, kondisi kesehatan Ivana memang diketahui menurun dalam beberapa tahun terakhir. Namun tidak diketahui, penyakit apa yang sesungguhnya diderita olehnya.

Tidak ada tanda kriminal

Sejalan dengan apa yang disampaikan pihak kepolisian, detektif polisi New York juga melakukan penyelidikan untuk mencari tahu kemungkinan lain penyebab kematian Ivana.

Namun, dari tempat kejadian perkara tidak ditemukan adanya upaya masuk paksa. Dari jasad Ivana juga tidak ditemukan adanya trauma fisik.

Dari dua temuan itu dapat dikatakan kematian Ivana terjadi bukan karena tindak kriminalitas, dikutip dari Washington Post, Jumat (15/7/2022).

Sementara itu, rencana soal pemakaman Ivana belum diinformasikan secara resmi kepada publik.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/07/16/070500465/ivana-trump-meninggal--diduga-serangan-jantung-tak-ditemukan-tanda-kriminal

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke