Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hati-hati, Obesitas Bisa Menular!

Beberapa penelitian menemukan satu kesimpulan bahwa ketika orang di dekat Anda obesitas, maka Anda memiliki risiko sebesar 50 persen untuk ikut bertambah berat badan hingga menjadi obesitas.

Seperti dikutip dari Livescience, sebuah penelitian yang diterbitkan di New England Journal of Medicine menyebutkan bahwa obesitas bisa menyebar secara sosial, dalam artian gangguan berat badan ini bisa menular dalam satu lingkaran sosial atau pertemanan.

Begitu pun sebaliknya, berat badan kurang atau tubuh yang kurus juga bisa menular secara sosial.

Idealisme seseorang akan bentuk tubuh standar sangat dipengaruhi oleh bentuk tubuh orang-orang di dekatnya. 

Obesitas dan efek sosial

James Fowler, pakar jejaring sosial dari Universitas California mengatakan bahwa jejaring sosial memiliki efek yang kuat dari yang pernah kita sadari.

"Dalam berbagai penelitian yang sudah dilakukan menyebutkan bahwa obesitas bisa menular cepat dalam satu jejaring sosial layaknya epidemi, menyerupai penyakit yang sangat menular," ujar Fowler.

Efek sosial bisa mempengaruhi pola hidup kita, terutama pola makan dan pola olah raga rutin yang kita jalankan.

Efek sosial juga bisa menumbuhkan barometer baru tentang bagaimana kita membayangkan tubuh yang ideal yang bisa diterima oleh masyarakat.

Ketika kita merasa orang-orang di sekitar kita tumbuh "baik-baik" saja dalam ukuran plus, maka kita juga akan merasa "baik-baik" saja ketika hari demi hari tabungan lemak kita semakin menumpuk.

Penularan sosial

Fenomena ini lebih dikenal sebagai social contagion atau penularan sosial. Penularan sosial ini sebenarnya tak hanya mencakup obesitas atau seputar berat badan saja. Namun juga merambah hal-hal lain termasuk penyebaran suasana hati, cara pandang, juga pola hidup tertentu.  

Pengaruh lingkungan sangat kuat dalam mengubah cara pandang dan cara hidup seseorang. Misalnya saja ketika seorang anak berada di lingkungan yang aktif merokok, maka ia juga bisa ikut belajar merokok dengan sendirinya.

Seperti ketika ada seseorang dengan obesitas lewat di depan kita, maka secara otomatis mereka menyebarkan sejenis "virus" yang akan membuat kita berpola hidup tertentu dan menabung berat badan dari waktu ke waktu. 

Namun, studi tentang ini belum dipastikan kebenarannya seperti social contagion yang sudah diteliti berulang-ulang dan absah hasilnya.

Jadi, menurut WebMD, jika Anda ingin lebih sehat dengan bentuk badan ramping ideal, ada baiknya mencari lingkungan pertemanan baru yang di dalamnya dihuni oleh orang-orang dengan gaya hidup seperti yang Anda inginkan. 

Cara mereka menjaga porsi makan, keteraturan mereka dalam bersepeda setiap pagi, bisa menginspirasi Anda untuk melakukan hal yang sama persis.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/10/10/191500765/hati-hati-obesitas-bisa-menular-

Terkini Lainnya

Perubahan Iklim Disebut Jadi Penyebab Qatar Airways Alami Turbulensi Hebat

Perubahan Iklim Disebut Jadi Penyebab Qatar Airways Alami Turbulensi Hebat

Tren
5 Poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Kritik Pemilu dan Peluang Puan Jadi Ketum PDI-P

5 Poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Kritik Pemilu dan Peluang Puan Jadi Ketum PDI-P

Tren
Mengaku Tidak Bunuh Vina, Pegi Tetap Terancam Hukuman Mati

Mengaku Tidak Bunuh Vina, Pegi Tetap Terancam Hukuman Mati

Tren
Kronologi Penangkapan DPO Caleg PKS di Aceh Tamiang, Diamankan Saat Belanja Pakaian

Kronologi Penangkapan DPO Caleg PKS di Aceh Tamiang, Diamankan Saat Belanja Pakaian

Tren
Cara Meluruskan Arah Kiblat Saat Matahari di Atas Kabah Hari Ini

Cara Meluruskan Arah Kiblat Saat Matahari di Atas Kabah Hari Ini

Tren
18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

Tren
Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Tren
4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

Tren
5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

Tren
Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Tren
Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tren
Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Tren
Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

Tren
Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke