Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kapolsek Astana Anyar Ditangkap karena Narkoba, Ini Cara Rehabilitasi Gratis di BNN

Mereka pun ditangkap lantaran diduga menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.

Dari hasil pemeriksaan tes urine yang dilakukan, beberapa orang polisi dinyatakan positif. Buntut dari peristiwa tersebut, Kapolsek Astana Anyar kini dicopot dari jabatannya.

Bisa menimpa siapa saja

Dari kasus Kapolsek Astana Anyar itu membuktikan bahwa kasus kecanduan narkoba bisa menimpa siapa saja. Tidak hanya orang biasa, namun publik figur, bahkan penegak hukum seperti polisi juga bisa terpengaruh. 

Di Indonesia, ada sejumlah tempat rehabilitasi yang terbuka bagi para pecandu narkoba, salah satunya fasilitisas rehabilitasi yang disediakan oleh Negara, di Badan Narkotika Nasional (BNN).

Siapa pun pengguna atau pecandu yang ingin mendaptkan bantuan rehabilitasi dan sembuh, bisa datang ke BNN untuk mengakses layanan rehabilitasi.

Gratis

Kepala Biro Humas dan Protokol BNN, Brigjen Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan rehabilitasi di BNN diberikan secara gratis.

Sehingga masyarakat yang merasa membutuhkan layanan rehabilitasi tersebut bisa mengaksesnya tanpa perlu terbebani biaya.

"Untuk rehab di lingkungan BNN, yang disediakan oleh BNN atau instansi Pemerintah, rehabnya gratis," kata Sulistyo saat dihubungi Senin (8/2/2021).

Mekanisme pendaftaran

Berdasarkan informasi yang tercantum di laman resmi BNN, pendaftaran bisa dilakukan secara darung dan luring.

Untuk pendaftaran secara online, ikuti langkah berikut:

1. Buka alamat rehabilitasi.bnn.go.id;
2. Buat Akun Pengguna dengan pilih menu "Layanan Rehab" kemudian menu "Login/Daftar" dan klik pilihan "Daftar" yang ada di sisi kanan;
3. Isi dan lengkapi data diri yang diminta dengan benar, mulai dari nama, nomor identitas, dan e-mail. Pemohon juga akan diminta memasukkan kata sandi untuk akun  yang dibuatnya;
4. Setelah semua terisi, klik "Submit", Pemohon pun akan menerima pemberitahuan aktivasi akun melalui email;
5. Jika pembuatan Akun Pengguna diterima, maka registrasi online dapat dilanjutkan. Namun, bila ditolak maka pemohon dapat datang ke kantor BNN terdekat dan meminta bantuan petugas untuk daftar secara offline;
6. Saat registrasi, gunakan email dan kata sandi yang sebelumnya telah didaftarkan
7. Isi formulir pendaftaran dan formulir lain yang disediakan.

Alamat BNN

BNN tersebar di  33 provinsi yang ada di Indonesia, berdasarkan data di laman resmi BNN, hanya Kalimantan Utara yang kini belum terdapat kantor BNN tingkat Provinsi (BNNP).

Berikut adalah daftar alamatnya:

1. BNNP Aceh
Jl. Keuchik Amin Ahmad Banda Aceh 23352

2. BNNP Sumatera Utara
Jl. William Iskandar Pasar V Barat I No.I-A Medan Estate

3. BNNP Sumatera Barat
Jl. Beringin Ujung Kav. 19 Belanti Timur, Lolong, Padang, Sumbar

4. BNNP Riau
Jl. Pepaya No. 65 Pekanbaru

5. BNNP Jambi
Jl. H. Zainir Haviz No. 1 Kec. Kotabaru - Kota Jambi 36128

6. BNNP Sumatera Selatan
Jl. Gubernur H.A. Bastari Komp. Ogan Permata Indah (OPI) Jakabaring Palembang

7. BNNP Bengkulu
Jl. Batang Hari No.110 Padang Harapan Bengkulu.

8. BNNP Lampung
Jl. Griya Mustika Nomor 7-8 Way Halim Permai Bandar Lampung 35153

9. BNNP Kepulauan Bangka Belitung
Komplek Perkantoran dan Pemukiman Terpad Pemprov Kepulauan Babel Jl. Pulau Lepar Kel. Air Itam Pangkalpinang

10. BNNP Kepulauan Riau
Jl. Hang Jebat KM.3 BatuBesar Nongsa - Batam 29431

11. BNNP DKI Jakarta
Jl. Tanah Abang II No.102, RT.9/RW.3, Cideng, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10150

12. BNNP Jawa Barat
Jl. Terusan Jakarta No. 50 Antapani Bandung 40281

13. BNNP Jawa Tengah
Jl. Madukoro Blok BB Semarang Indah 50144

14. BNNP DIY
Jl. Brigjen Katamso Komplek Perkantoran (Selatan Purawisata) Yogyakarta

15. BNNP Jawa Timur
Jl. Ngagel Madya V / 22 Surabaya RT -4 RW 1 Kel Barata Jaya Kec. Gubeng - Surabaya 60246

16. BNNP Banten
Jl. Syekh Nawawi AL-Bantani No. 7 Banjar Agung Cipocok Jaya Kota Serang - Banten

17. BNNP Bali
Jl. Kamboja No. 8 Denpasar 8023

18. BNNP Nusa Tenggara Barat
Jl. Dr. Soedjono Lingkar Selatan - Mataram NTB

19. BNNP Nusa Tenggara Timur
Jl. Transeda No. 7 Walikota Kupang

20. BNNP Kalimantan Barat
Jl. Akcaya II Nomor 11 Pontianak 78121

21. BNNP Kalimantan Tengah
Jl. Tangkasiang No. 12 Palangka Raya

22. BNNP Kalimantan Selatan
Jl. Mayjen D.I. Panjaitan No. 34 Lt. 2 - Banjarmasin

23. BNNP Kalimantan Timur
Jl. Rapak Indah KM.1 - Samarinda

24. BNNP Sulawesi Utara
Jl. Tujuh Belas Agustus No. 3 Manado

25. BNNP Sulawesi Tengah
Kompleks Arena STQ Jabal Nur, Jl.Soekarno Hatta - Palu

26. BNNP Sulawesi Selatan
Jl. Manunggal No. 22 Kelurahan Macini Sombola Kecamatan Tamalate - Makassar 90244

27. BNNP Sulawesi Tenggara
Jl. Haluoleo Kompleks Bumi Praja Andounohu - Kendari

28. BNNP Gorontalo
Jl. 23 Januari No. 186 Kecamatan Kota Selatan - Gorontalo

29. BNNP Sulawesi Barat
Jl. Cik Dik Tiro Kompleks Pemda Blok B No. 3/4 Mamuju 91511

30. BNNP Maluku
Jl. R.A. Kartini No. 22 Karang Panjang Ambon 97121

31. BNNP Maluku Utara
Jl. Tugu Makugawene Kalumatasunlak Kel. Kalumata Kota Ternate

32. BNNP Papua Barat
Jl. Drs. Esau Sesa (Jalan Baru) Manokwari Papua Barat

33. BNNP Papua
Jl. Diponegoro No. 63 Kel. Gurabesi Distrik Jayapura Utara, Jayapura - Papua

Selain itu, BNN juga memiliki 6 Balai Besar/Balai/Loka dengan alamat berikut:

1. Balai Besar Rehabilitasi BNN Lido-Jawa Barat
Desa Wates Jaya, Kec. Cigombong, Lido, Kab. Bogor

2. Balai Rehabilitasi Tanah Merah-Kalimantan Timur
Jl. Ruas Samarinda - Bontang KM. 6 Kel. Tanah Merah, Kec. Samarinda Utara

3. Loka Rehabilitasi Kalianda-Lampung
Jl.Stadion Jati Rukun Kel.Wai lubuk Kec.Kalianda Kab. Lampung Selatan Propinsi Lampung 35551

4. Loka Rehabilitasi Batam- Kepulauan Riau Batam
Batam

5. Balai Rehabilitasi Badoka-Sulawesi Selatan
Badoka Makasar

6. Loka Rehabilitasi BNN Deli Serdang-Sumatera Utara
Jl. Karya Jasa Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang.

Tidak dipidana

Bagi masyarakat yang ingin sembuh dari adiksi narkotika, diharap untuk tidak perlu takut dan berpikir panjang datang ke BNN.

Selain gratis atau tidak dipungut biaya, menjalani rehabilitasi di BNN atas kesadaran sendiri juga tidak akan terjerat hukum.

"Tidak perlu takut untuk rehab ke BNN. Orang yang memakai (narkoba) kemudian minta (rehabilitasi) ke BNN enggak ada ditangkap, dia akan bebas," kata Sulistyo.

Hal itu karena orang tersebut dengan kesadaran pribadi dan tidak ada kaitannya dengan penangkapan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

Sehingga pengguna yang ingin sembuh dari ketergantungan obat-obatan terlarang tidak akan diproses hukum. 

"Kalau orang itu pemakai dan datang dengan sadar, namanya voluntary program, itu tidak akan ditangkap, aman," ujar Sulistyo.

"Bagi yang datang pada BNN, melaporkan diri sebagai pemakai, minta direhabilitasi, itu tidak akan dilakukan penegakan hukum, karena dia tidak ditangkap," jelas dia.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/02/20/083000165/kapolsek-astana-anyar-ditangkap-karena-narkoba-ini-cara-rehabilitasi-gratis

Terkini Lainnya

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke