Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih dari 35.000 Orang Mengungsi akibat Banjir Jakarta

KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat setidaknya lebih dari 35.000 orang mengungsi akibat banjir Jakarta pada Rabu (1/1/2020).

Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Agus Wibowo mengatakan, banjir yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya terjadi akibat volume hujan yang tinggi.

Jebolnya tanggul dan sedimentasi sungai, imbuhnya turut memperparah dampak banjir.

"Hingga 2 Januari 2020 pukul 12.00 WIB, sebanyak 35.557 orang di wilayah Jakarta yang mengungsi," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (2/1/2020).

Perincian pengungsi akibat banjir Jakarta yakni 1.103 orang di Jakarta Barat, 2.413 orang di Jakarta Pusat, 19.089 orang di Jakarta Selatan serta di Jakarta Timur sebanyak 12.952 orang.

"Selain itu, 16 orang diketahui meninggal dunia akibat tersengat listrik, hipotermia dan lain-lain," imbuh dia.

Dari bencana banjir tersebut, membuat 33 kecamatan serta 131 kelurahan di Jakarta ikut terdampak.


Titik Banjir

Ia juga menjelaskan secara rinci titik banjir di Jabodetabek per 2 Januari 2020 hingga pukul 12.00 WIB.

  • Jakarta Barat: 7 titik banjir
  • Jakarta Pusat: 2 titik banjir
  • Jakarta Selatan: 39 titik banjir
  • Jakarta Utara: 2 titik banjir
  • Jakarta Timur: 13 titik banjir
  • Kab. Lebak: 13 titik banjir
  • Kab. Bogor: 12 titik banjir
  • Kota Tangerang: 4 titik banjir
  • Tangerang Selatan: 5 titik banjir
  • Kota Bekasi: 58 titik banjir
  • Kabupaten Bekasi: 27 titik banjir
  • Bandung Barat 1 titik banjir
  • Cikarang: 1 titik banjir

Lebih lanjut, Agus mengatakan pihaknya bersama BPBD, TNI, Polri serta instansi terkait terus melakukan evakuasi dan memberi pertolongan kepada warga yang terdampak banjir.

"BNPB memantau dan terus melakukan pendataan serta berkoordinasi dnegan instansi terkait," kata Agus.

Ia juga merinci beberapa kebutuhan mendesak yang diperlukan bagi para pengungsi.

Rinciannya adalah perahu karet, terpal, selimut, pakaian dewasa dan anak-anak, paramedis, obat, trauma healing, makanan, minuman, air bersih dan MCK.

"BNPB dan BPBD bersinergi bersama TNI, Polri, Basarnas dan instansi terkait serta relawan masih terus melakukan upaya menggerakkan sumber daya dalam penanganan dampak banjir dan longsor," paparnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/01/02/163700265/lebih-dari-35000-orang-mengungsi-akibat-banjir-jakarta

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke