Aria Wiraraja, Penasihat Negara Kerajaan Singasari

Akan tetapi, muncul pendapat lain yang mengacu pada Kidung Panji Wijayakrama dan Kidung Harsawijaya. Dalam kidung itu disebutkan bahwa Banyak Wide tidak menjabat sebagai Demung, melainkan babatangan (penasihat negara) Kerajaan Singasari.

Di Kerajaan Singasari, terjadi sebuah konflik internal yang sudah diwariskan sejak zaman pemerintahan Ken Arok, sang pendiri kerajaan.

Di dalam kerajaan ini, ada dua wangsa yang saling bertentangan, yaitu Wangsa Rajasa (keturunan Ken Dedes dan Ken Arok) dan Wangsa Sinelir (keturunan Ken Dedes-Tunggul Ametung).

Banyak Wide merupakan seorang pendukung Wangsa Rajasa karena ia merupakan murid dari Narasinghamurti, cucu Ken Arok.

Dalam perkembangannya, pascameninggalnya Raja Wisnuwardhana (1268), Kertanegara naik takhta menjadi pemimpin Kerajaan Singasari.

Ia membuat sebuah kebijakan baru untuk menundukkan wilayah sekitar atau yang disebut Doktrin Drynnyawipantara, guna memperluas daerahnya hingga ke Jawa dan Sumatera.

Usut punya usut, Raja Kertanegara kurang menyukai peran Wangsa Rajasa.

Ia kemudian menyingkirkan sejumlah pendukung Wangsa Rajasa, seperti Pendeta Santasmerthi, Patih Mpu Raganatha, dan Tumenggung Wirakerti.

Namun, berbeda dengan yang lainnya, Banyak Wide yang juga pro Wangsa Rajasa justru naik pangkat menjadi Adipati Sumenep.

Akan tetapi, ia dipindahkan jauh dari pusat kerajaan.

Pemindahan besar-besaran yang diperkirakan terjadi pada 1269 inilah yang kemudian membuat Banyak Wide memperoleh gelar Aria Wiraraja.

Arti Aria Wiraraja adalah pemimpin yang berani.

Seusai menjabat sebagai Adipati Sumenep, Aria Wiraraja membangun sebuah pelabuhan dagang sehingga dapat memajukan perekonomian wilayahnya yang sudah tandus.

Berkat adanya perdagangan ini, Aria pun dapat menjalin kerja sama dengan sejumlah negeri asing, seperti Mongol.

Baca juga: Raden Wijaya, Pendiri Kerajaan Majapahit

Bersekutu dengan Raden Wijaya

Dalam perkembangannya, Aria Wiraraja sempat membantu menantu dari Kertanegara, yaitu Raden Wijaya yang mengungsi ke Sumenep.