KOMPAS.com - Environmental, Social, Governance adalah kepanjangan dari ESG.
Di masa kini, ESG menjadi salah satu kerangka kerja atau framework yang terkait juga dengan keberlanjutan atau sustainability meski berbeda sudut pandang.
Sumber literatur di laman Kompas.com edisi 24 Mei 2023 menyebut bahwa ESG merupakan strategi penting bagi perusahaan.
Alasannya, ESG membangun budaya perusahaan untuk ikut menjaga keberlangsungan, penghematan energi, dan pemanfaatan sumber-sumber energi baru dan terbarukan.
Baca juga: Melalui Implementasi ESG, Grup Modalku Dukung Keberlanjutan Bisnis UMKM
ESG
Sejarah ESG memang lekat dengan berkumpulnya 193 negara.
Catatan tahunnya adalah 25 September 2015.
Pertemuan itu berlangsung di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, AS.
Upaya 193 negara itu tidaklah sia-sia.
Pasalnya, ada dampak hasil perkumpulan yakni dokumen bertajuk "Transforming Our World: The 2030 Agenda for Sustainable Development".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.