Desain inilah yang menjadi bendera nasional Myanmar sejak 2010 hingga sekarang.
Latar belakang tiga warna kuning, hijau, dan merah dimaksudkan untuk menghormati tiga warna yang digunakan selama perjuangan kemerdekaan.
Warna kuning melambangkan persatuan, kebijaksanaan, kebahagiaan, dan persatuan semua ras bangsa secara damai.
Warna hijau melambangkan kesuburan, keadilan, untuk menjadi bangsa yang damai, menyenangkan, dan hijau.
Warna merah melambangkan keberanian dan ketegasan. Bintang putih berarti kemurnian, kejujuran, penuh kasih sayang, dan kekuatan.
Baca juga: Husein Mutahar, Komponis dan Penyelamat Bendera Indonesia
Pada 2019, Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) yang berkuasa di Myanmar mengusulkan serangkaian amandemen konstitusi, termasuk mengubah bendera nasional.
Empat partai politik, NLD, SNLD, ZCD dan NUP telah mengusulkan empat desain bendera baru.
NLD mengusulkan perubahan bendera nasional karena tidak yakin bahwa bendera Myanmar saat ini mendapat dukungan penuh dari rakyat.
NLD ingin mengadopsi kembali bendera nasional yang bercorak merah dan biru.
Namun, rencana ini tidak terdengar lagi gaungnya, menyusul kudeta junta militer Myanmar atas rezim NLD pada 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.