Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Raja Portugis Mengangkat Vasco da Gama sebagai Penguasa Goa?

Kompas.com - 05/11/2021, 11:00 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Vasco da Gama dikenal sebagai pelaut Portugal yang berhasil menemukan jalur laut dari Eropa ke India pada 1498.

Setelah itu, ia ditugaskan untuk melakukan dua kali pelayaran lagi ke India. Bahkan Raja Portugis mengangkatnya sebagai penguasa di Goa.

Lantas, mengapa Raja Portugis mengangkat Vasco da Gama sebagai penguasa di Goa, India, atas nama Kerajaan Portugis?

Pencapaian Vasco da Gama

Sejak awal, Vasco da Gama telah membuktikan diri sebagai navigator tangguh, hingga diberi kepercayaan oleh raja-raja Portugal.

Pada 1492, ia ditugaskan oleh Raja John II untuk merebut kapal Perancis yang mengganggu pelayaran Portugis.

Sukses dengan misi pertamanya, ia dipilih oleh Raja Manuel I, yang naik takhta pada 1495, untuk memimpin armada Portugis menemukan jalur perdagangan laut tercepat ke Asia dan mematahkan dominasi umat Islam.

Pada 20 Mei 1498, Vasco da Gama menjadi orang Eropa pertama yang mampu menyeberangi Samudera Hindia dan mencapai Calicut atau Kozhikode, kota perdagangan paling penting di India.

Ia pun bertolak kembali ke Portugal dengan membawa rempah-rempah dan disambut layaknya seorang pahlawan.

Perjalanan Vasco da Gama berperan sangat penting, karena menjadi awal kolonialisme Portugis di India yang menghasilkan kekayaan dan kekuasaan bagi takhta Portugal.

Baca juga: Vasco da Gama, Penemu Jalur Laut dari Eropa ke India

Pada Februari 1502, Vasco da Gama dikirim dalam misi kedua ke India untuk membangun monopoli perdagangan.

Lagi-lagi, ia berhasil menyelesaikan tugasnya setelah mendapatkan hak-hak monopoli perdagangan, yang ditandai dengan ditandatanganinya sebuah perjanjian oleh pihak Zamorin pada 30 Oktober 1502.

Atas keberhasilan keduanya itu, Vasco da Gama semakin disegani oleh pihak kerajaan dan diangkat menjadi penguasa di Vidigueira dan Vila dos Frades.

Diangkat sebagai penguasa di Goa

Selama dua dekade berikutnya, Vasco da Gama menikah dan memiliki enam orang anak.

Di saat yang sama, ia masih menjadi orang kepercayaan raja Portugal, bahkan menjadi penasihat untuk urusan-urusan yang berkaitan dengan India.

Setelah kematian Raja Manuel I pada 1521, putra dan penerusnya, Raja John III, bertekad untuk memajukan pemerintahan Portugis di negeri jajahannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com