Pengertian Sejarah Menurut Moh. Yamin

Menurut etimologi, sejarah berasal dari Bahasa Arab, yaitu syajaratun, yang berarti pohon.

Sejarah diibaratkan seperti pohon. Sebab, pohon terus berkembang dari waktu ke waktu dan saling berkaitan, mulai dari akar, batang, daun, hingga ke buahnya.

Sementara itu, dalam bahasa Inggris, sejarah disebut sebagai history. Adapun kata history berasal dari Bahasa Yunani, istoria, yang artinya ilmu.

Selain itu, ada juga beberapa pengertian sejarah berdasarkan pendapat para ahli. Salah satunya adalah Mohammad Yamin.

Lantas, bagaimana pengertian sejarah menurut Moh. Yamin?

Sejarah menurut Moh. Yamin

Pengertian sejarah menurut Moh. Yamin adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan kenyataannya.

Berdasarkan pernyataan tersebut, kenyataan yang dimaksud adalah hasil-hasil kebudayaan.

Hasil-hasil kebudayaan ini merupakan satu-satunya kenyataan yang dapat diselidiki untuk membuktikan sejarah di suatu tempat.

Bahkan, orang-orang zaman praaksara sudah meninggalkan hasil kebudayaan, seperti alat-alat batu dan tulang, fosil, atau tengkorak.

Dari pengertian tersebut maka dapat dipahami, bahwa sejarah memiliki 3 peranan penting, yaitu sebagai peristiwa, sebagai ilmu, dan sebagai kisah.

Sejarah sebagai peristiwa

Sejarah sebagai peristiwa adalah segala sesuatu yang terjadi pada masa lampau.

Artinya, sejarah merupakan peristiwa kenyataan atau realitas yang terjadi pada masa lalu.

Untuk menilai kebenarannya, sebuah peristiwa sejarah harus memiliki bukti-bukti yang menguatkan, seperti saksi mata, peninggalan sejarah, dokumen, dan catatan.

Sejarah sebagai ilmu

Maksud dari sejarah sebagai ilmu adalah sejarah merupakan salah satu bidang ilmu yang meneliti dan menyelidiki secara sistematis perkembangan masyarakat dan kemanusiaan pada masa lampau.

Hal ini dimaksudkan untuk menilai secara kritis seluruh hasil penelitian dan penyelidikan tersebut.

Adapun ciri-ciri sejarah sebagai ilmu adalah bersifat empiris, memiliki objek kajian, punya metode, memiliki generalisasi, dan memiliki teori.

Sejarah sebagai kisah

Pengertian sejarah sebagai kisah adalah narasi yang berisi peristiwa di masa lampau yang dituliskan dan diceritakan kembali oleh seseorang.

Besar kemungkinan, sejarah sebagai kisah memiliki sifat yang subjektif. Sebab, sejarah sebagai kisah telah diceritakan kembali oleh seseorang.

Referensi:

• Hartanto. (2022). Metaverse, Neuralink, & Matinya Negara. Jakarta: LPMI.