KOMPAS.com - Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca disuatu daerah dalam jangka lama dan tetap, di mana setiap daerah di seluruh penjuru dunia tentu memiliki jenis iklim yang berbeda-beda.
Iklim memiliki pengaruh terhadap kehidupan manusia, di antaranya terhadap bentuk rumah, jenis pekerjaan, jenis makanan, dan juga jenis tumbuhan dan hewan yang menjadi karakteristik tiap daerah.
Perbedaan iklim disebabkan oleh adanya garis khatulistiwa, di mana garis lintang tersebut menentukan sudut pancaran matahari pada suatu wilayah.
Berdasarkan pancaran sinar matahari tersebut, iklim dibagi ke dalam menjadi empat jenis, salah satunya adalah iklim subtropis.
Baca juga: Mengenal Klimatologi, Ilmu yang Mempelajari Iklim
Iklim subtropis adalah iklim yang terjadi di wilayah bumi bagian utara dan selatan, di mana iklim subtropis ini merupakan iklim peralihan antara iklim tropis dan iklim sedang.
Secara garis besar, iklim subtropis dimiliki oleh daerah-daerah yang berada di wilayah 23,5º– 40ºLU/LS, di mana iklim subtropis memiliki empat musim yaitu musim semi, panas, gugur dan bersalju atau dingin.
Namun, kondisi iklim subtropis kerap kali diwarnai dengan berbagai macam kondisi alam seperti badai, hujan salju, bahkan tornado.
Baca juga: Pengaruh Iklim dan Cuaca dalam Kehidupan Manusia
Iklim subtropis dimiliki oleh negara-negara yang berada dalam kawasan Bumi bagian utara dan selatan setelah kawasan tropis.
Adapun negara-negara yang memiliki iklim subtropis antara lain:
Jepang secara astronomis terletak pada 24º-45ºLU dan 122º-153ºBT, maka hal ini menyebabkan Jepang memiliki iklim subtropis.
Sebagian besar daerah Jepang termasuk dalam zona iklim subtropis, di mana dalam satu tahun terdapat empat musim dengan curah hujan hampir seragam sepanjang tahun setiap bulannya.
Jika dilihat dari temperatur, curah hujan dan angin yang bertiup, maka iklim Korea Selatan tergolong ke dalam iklim subtropis.
Selain itu, letak geografis Korea Selatan yang ada di kawasan iklm subtropis membuat negara ini memiliki empat musim, musim panas, musim dingin, musim gugur dan musim semi.
Sebagian besar wilayah tiongkok merupakan daerah beriklim subtropis, di mana cuaca yang hangat dan empat musim yang jelas, menjadikan Tiongkok tempat ideal bagi kelangsungan dan perkembangan manusia.
Tiongkok juga dikenal dengan variasi iklimnya, di mana iklim subtropis lebih dominan di daerah tiongkok selatan yaitu Huanan.
Baca juga: Faktor-Faktor Penyebab Variasi Iklim di Benua Asia
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.