Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat-Syarat Pembuatan Peta

Kompas.com - 25/02/2022, 09:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Bonardo Lumbanraja, Guru UPTD SMPN 1 Lima Puluh, Batubara, Sumatera Utara

 

KOMPAS.comPeta merupakan alat bantu atau media yang sangat penting dalam mempelajari geografi.

Melalui peta, kita akan mampu membayangkan keadaan alam dan sosial suatu daerah tertentu, meskipun belum pernah mengunjunginya.

Oleh karena itu, peta harus dapat mempermudah pemahaman tentang gejala atau fenomena yang sedang diamati.

Agar peta dapat mudah dibaca dan dipahami oleh orang yang sedang menggunakannya, harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

  • Peta harus dapat memberikan informasi yang benar dan sesuai dengan judul atau temanya
  • Peta harus memiliki legenda atau keterangan dari simbol-simbolnya
  • Peta harus memiliki perbandingan ukuran dan bentuk yang sesuai dengan kenyataan sesungguhnya dipermukaan bumi
  • Peta harus memiliki petunjuk arah yang benar sehingga memudahkan bagi pengguna dalam memanfaatkannya
  • Peta harus memiliki sumber data yang diinformasikan

Baca juga: Macam-Macam Simbol Warna pada Peta

Unsur-unsur peta

Untuk memenuhi persyaratan tersebut, peta hendaknya dilengkapi dengan unsur-unsur peta, antara lain judul peta, skala, garis astronomis, peta inset, legenda, lembaga pembuatan dan tanda orientasi.

Berikut penjelasannya: 

Atlas Lengkap Indonesia dan Dunia Judul peta
Judul peta

Judul peta pada umumnya diletakkan diatas bagian tengah. Akan tetapi, judul peta dapat pula diletakkan pada bagian lain selama tidak mengganggu penampakan peta keseluruhan.

Judul peta harus mencerminkan isi pokok peta tersebut. Misalnya, Peta Tata Guna Lahan Kabupaten Batu Bara.

 

 

 

Skala petaAtlas Lengkap Indonesia dan Dunia Skala peta
Skala peta

Seperti telah kita ketahui, bahwa peta merupakan gambaran dari permukaan bumi yang diperkecil. Oleh karena itu, peta harus memakai skala.

Skala peta adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara jarak datar pada peta dan jarak sebenarnya di permukaan bumi. Pada umumnya, skala peta dibedakan atas 3 jenis yaitu :

  • Skala angka: skala peta yang dinyatakan dalam bentuk angka
  • Skala garis: jenis skala peta yang dinyatakan dalam bentuk garis
  • Skala verbal: skala peta yang dinayatakan dalam bentuk kalimat

Baca juga: Informasi Letak Geografis dari Peta

Tanda arah mata angin pada petaAtlas Lengkap Indonesia dan Dunia Tanda arah mata angin pada peta
Tanda orientasi

Tanda orientasi atau petunjuk arah atau diagram mata angin sangat penting dicantumkan pada sebuah peta. Melalui mata angin ini para pembaca dapat mengetahui arah utara, selatan, barat, dan timur pada saat membaca peta.

Tanda orientasi atau arah mata angin biasanya berupa tanda panah yang menunjuk arah utara. Tanda arah atau mata angin diletakkan ditempat yang kosong dan tidak mengganggu bagian peta lainnya.

Garis astronomis

Garis astronomis adalah garis yang menunjukkan koordinat garis lintang dan garis bujur. Garis lintang adalah garis-garis khayal yang melintang diatas permukaan bumi dari arah barat ke timur sejajar dengan garis khatulistiwa.

Garis bujur adalah garis-garis khayal vertikal yang membagi bola bumi menjadi belahan barat dan belahan timur. Garis lintang dinamakan pula garis paralel, sedangkan garis bujur dinamakan garis meridian.

Baca juga: Peta Topografi: Pengertian, Cara Membaca, dan Manfaatnya

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com