Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Huruf Kapital Dipakai?

Kompas.com - 02/08/2021, 16:09 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

  1. tahun Masehi
  2. hari Natal
  3. hari Lebaran
  4. hari Nyepi
  5. hari Waisak
  6. hari Senin
  7. bulai November
  • Nama peristiwa sejarah

Huruf awal pada nama peristiwa sejarah harus menggunakan huruf kapital. Kecuali jika peristiwa sejahar tersebut tidak dipakai sebagai nama. Contoh penggunaan huruf kapital pada nama peristiwa sejarah:

  1. Perang Dunia I
  2. Revolusi Industri
  3. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
  4. Ada banyak faktor yang merevolusi industri di dunia.
  5. Pada tanggal 17 Agustus 1945, Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Kata Umum dan Kata Khusus dalam Bahasa Indonesia

  • Nama geografi

Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama geografi suatu tempat juga nama geografi yang berkaitan dengan kekhasan budaya. Misalnya:

  1. Selat Malaka
  2. Palung Mariana
  3. Gunung Salak
  4. Sungai Mekong
  5. Samudera Hindia
  6. Danau Catatumbo
  7. ukiran Jepara
  8. soto Madura
  9. batik Cirebon
  10. tarian Kalimantan Timur
  11. film Korea

Namun, huruf kapital tidak digunakan jika unsur geografi tidak diiku dengan namanya. Misalkan:

  1. Berlayar menyebrasi samudra.
  2. Memancing ikan di danau.
  3. Berenang di sungai.

Huruf kapital juga tidak digunakan untuk unsur geografi yang ditulis sebagai penjelas jenis, misalnya:

  1. apel medan
  2. jeruk bali
  3. talas bogor
  4. dodol garut

Baca juga: Jenis Makna Kata dan Contohnya

  • Nama negara, lembaga, badan, organisasi, dan dokumen

Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur nama negara, lembaga, badan, organisasi, dan dokumen kecuali unsur kata tugas (dan, oleh, atau, untuk, di, ke, dari) di dalamnya. Misalnya:

  1. Republik Rakyat China
  2. Majelis Permusyawaratan Rakyat
  3. Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia
  4. Undang-Undang Dasar 1945
  5. Komisi Perlindungan Anak Indonesia
  6. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
  7. Asas-Asas Hukum Tata Negara
  8. Perserikatan Bangsa-Bangsa
  9. Undang-Undang Dasar
  • Judul karangan

Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur nama karangan baik buku, artikel, makalah, jurnal, cerpen, maupun surat kabar kecuali kata tugas (dan, oleh, atau, untuk, di, ke, dari) yang tidak terletak di awal.

  1. Buku kesukaannya adalah Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat karya Mark Manson.
  2. Surat kabar pertama yang ada di Indonesia adalah Bataviasche Nouvelles.
  3. Adikku ditugaskan melengkapi tugas pada buku Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMA Kelas X.

Baca juga: Kata yang Penulisannya Digabung

  • Singkatan Gelar

Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada singkatan unsur nama geral, misalnya:

  1. Sarjana hukum yang disingkat menjadi S.H.
  2. Sarjana sains yang disingkat menjadi S.Si
  3. Sarjana humaniora yang disingkat menjadi S.Hum.
  4. Raden Ayu yang disingkat menjadi R.A.
  5. Saudara yang disingkat menjadi Sdr.
  • Penanda hubungan kerabat

Huruf kapital digunakan sebagai huruf awal penanda hubungan kekerabatan dan juga dalam sapaan, misalnya:

  1. Hari minggu ini Paman akan datang.
  2. Kami akan berkunjung ke rumah Nenek.
  3. Kemarin Bapak berjanji akan membawa saya keliling desa.
  4. Selamat pagi, Buk.
  5. Selamat datang, Kak!

Namun penulisan huruf awal dengan kapital pada kekerabatan tidak berlaku jika kalimat tidak menunjukkan hubungan, ataupun mengandung pengacuan dan penyapaan. Misalnya:

  1. Saya tidak memiliki saudara di kota ini.
  2. Setiap anak berhak mendapat kasih sayang.
  3. Semua kakak saya sudah menikah dan tinggal jauh dari sini.

Baca juga: Kata yang Ditulis Kecil dalam Judul

  • Kata ganti Anda

Kata ganti Anda harus ditulis dengan huruf awal berupa kapital baik di awal, di tengah, maupun di akhir kalimat. Misalnya:

  • Anda adalah yang Anda pikirkan.
  • Pesan Anda telah kami terima.
  • Kami menyediakan ini untuk Anda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com