Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Covid-19, SARS, dan MERS?

Kompas.com - 27/03/2020, 08:00 WIB
Serafica Gischa

Penulis

Kasus yang parah ditandai dengan kegagalan pernapasan yang membutuhkan ventilasi mekanis dan perawatan suportif di ICU.

Baca juga: Update Virus Corona: 18 Negara yang Berlakukan Lockdown

Beberapa pasien mengalami kegagalan organ, terutama gagal ginjal dan syok septik, yang akhirnya menyebabkan kematian.

Case Fatality Rate MERS adalah sekitar 40 persen.

Sejak kasus pertama MERS pada September 2012 hingga Mei 2015, telah dilaporkan di 25 negara di mana MERS merupakan ancaman serius bagi dunia kesehatan.

SARS, MERS, COVID-19shutterstock SARS, MERS, COVID-19
Novel Coronavirus (Covid-19)

Virus corona baru yang ditemukan ini adalah mutasi dari novel coronavirus. Kemudian diberi nama 2019-nCoV atau Covid-19 oleh WHO dan SARS-CoV-2 oleh ICTV pada 10 Januari 2020.

Sekuensing genom atas sampel pertama Covid-19 selesai dilakukan dan urutan genom virus dari lima sampel berikutnya diumumkan setelah itu.

Akibat mutasi antigenik, membuat virus corona ini tidak dikenal oleh manusia.Baca juga: Disinfektan: Pengertian dan TipenyaMasyarakat umum tidak memiliki kekebalan terhadap strain baru virus ini.

Selain itu, penularan virus ini terjadi melalui lebih dari satu cara.

Faktor-faktor inilah yang mengakibatkan novel coronavirus menjadi epidemi dan pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com