Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak Kapan Menulis Dilakukan?

Kompas.com - 15/03/2020, 15:00 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Menulis adalah manifestasi fisik dari bahasa lisan. Diperkirakan manusia mengembangkan bahasa sejak 35.000 Sebelum Masehi.

Dilansir dari Ancient History Encyclopedia, hal tersebut dibuktikan dari lukisan gua pada periode Manusia Cro-Magnon (sekitar 50.000 - 30.000 Sebelum Masehi) yang menggambarkan kehidupan sehari-hari.

Dari gambar tersebut memunculkan sebuah bahasa. Dari beberapa gambar tampak menceritakan sebuah kisah, bukan hanya sekedar gambar binatang dan manusia.

Awal menulis

Tahukah kamu, bahwa bangsa Sumeria adalah manusia yang bisa menulis untuk pertama kalinya?

Bangsa Sumeria (3.500-3.000 Sebelum Masehi) pertama kali menciptakan tulisan sebagai alat komunikasi jarak jauh yang diperlukan dalam perdagangan.

Dengan meningkatnya kota di Mesopotamia dan kebutuhan sumber daya berkurang, perdagangan jarak jauh harus dilakukan.

Sehingga, untuk berkomunikasi melintasi antarkota atau wilayah, para pedagang dan konsumen menggunakan tulisan sebagai alat komunikasi.

Baca juga: Sejarah Rupiah, Bermula dari Oeang Republik Indonesia

Bentuk tulisan paling awal adalah pictographs atau piktograf (simbol yang mewakili obyek).

Berfungsi untuk membantu mengingat apa saja yang dibeli dan apa yang telah dikirim.

Bisa juga sebagai catatan berapa banyak barang yang diperlukan atau jenis barang yang dibeli atau dijual.

Bahkan tulisan piktograf untuk mencatat berapa banyak domba yang diperlukan untuk acara pengorbanan di kuil.

Piktograf tersebut ditulis pada tanah liat basah yang kemudian dikeringkan. Hal tersebut menjadi catatan resmi perdagangan.

Dari semua catatan yang ada, paling banyak menyimpan catatan penjualan bir. Hal ini karena bir menjadi minuman populer di Mesopotamia kuno.

Namun catatan piktograf hanya berisi barang dan benda. Bukan sistem penulisan seperti saat ini.

Sehingga catatan itu tidak memberikan secara rinci, dari mana, dikirim ke atau diterima dari siapa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com