KOMPAS.com - Bagi sebagian orang yang melakukan perjalanan laut, pasti pernah menemui paus yang tiba-tiba melompat dari dasar laut.
Paus yang menjadi ikan terbesar di laut ini beberapa kali akan muncul bahkan melompat ke udara. Hal ini akan memberikan semburan air laut bagi orang maupun benda yang ada di dekatnya.
Fenomena ini ternyata memiliki beberapa alasan, tahukah kamu apa saja?
Dilansir dari Wonderopolis, paus melakukan lopmpatan ke udara menjadi momentum yang ditunggu-tunggu.
Hal ini karena waktu untuk melakukan lompatan tidak dapat diprediksi.
Beberapa ahli memiliki hipotesis bahwa mamalia terbesar di dunia tersebut melakukan lompatan untuk membersihkan diri.
Baca juga: Anjing Laut dan Singa Laut, Serupa Tapi Tak Sama
Paus melompat untuk membersihkan kulitnya dari parasit hewan dan hewan kecil yang menempel pada tubuhnya.
Sikap tersebut sama halnya manusia yang mengusir nyamuk dari tangan maupun tubuh lainnya.
Dengan melompat ke udara, kemungkinan parasit atau hewan kecil yang menempel bisa terlepas dari tubuhnya akibat gerakan tubuh paus yang bertabrakan dengan permukaan air.
Selain itu, beberapa parasit yang terkena udara di atas laut akan mudah terlepas ketika paus kembali ke dalam laut.
Hipotesis lainnya adalah paus yang melompat ke udara untuk berkomunikasi antara paus satu dengan yang lainnya.
Paus merupakan salah satu mamalia yang suka menyanyi di bawah laut. Nyanyian ini sebagai salah satu caa berkomunikasi.
Jika di dalam air, kemungkinan suara nyanyian paus tidak terlalu terdengar dengan keras. Dengan melompat ke udara, maka nyanyian atau panggilan paus akan terdengar lebih kencang.
Sehingga panggilan atau komunikasi yang dilakukan bisa didengar lebih kencang.
Para peneliti ternyata memiliki bukti terkait komunikasi paus tersebut.