Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Gaya Hidup Sehat Bisa Membantu Mencegah Depresi?

Kompas.com - 13/09/2023, 12:30 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Faktor risiko genetik depresi

Tim peneliti juga memeriksa DNA para peserta dan menetapkan masing-masing skor risiko genetik.

Skor ini didasarkan pada jumlah varian genetik yang dimiliki seseorang yang diketahui memiliki kaitan dengan risiko depresi.

Pada orang-orang dengan risiko genetik tinggi, sedang, dan rendah untuk mengalami depresi, tim lebih lanjut menemukan bahwa gaya hidup sehat dapat mengurangi risiko depresi.

Baca juga: Gaya Hidup, Penyebab Meningkatnya Penyakit Paling Mematikan di Dunia

Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya menjalani gaya hidup sehat untuk mencegah depresi, apapun risiko genetik seseorang.

"Meskipun DNA dapat meningkatkan risiko depresi, studi telah menunjukkan bahwa gaya hidup sehat berpotensi meminimalisirnya," ungkap Barbara Sahakian, dari Departemen Psikiatri di Universitas Cambridge.

Beberapa faktor gaya hidup ini adalah hal yang bisa dikendalikan, jadi mencoba mencari cara untuk memperbaikinya dapat membuat perbedaan nyata dalam kehidupan.

Tim peneliti juga menemukan bahwa gaya hidup, fungsi kekebalan, dan metabolisme saling berhubungan dalam memengaruhi kondisi mental seseorang.

Baca juga: Dapatkah Gaya Hidup Minimalis Bantu Selamatkan Bumi?

Dengan kata lain, gaya hidup yang buruk berdampak pada sistem kekebalan dan metabolime, yang pada gilirannya meningkatkan risiko deprersi.

Contohnya saja, aktivitas fisik yang buruk dan kurang tidur dapat merusak kemampuan tubuh dalam merespon stes. Kesepian dan kurangnya dukungan sosial juga terbukti meningkatkan risiko infeksi dan meningkatkan penanda defisiensi imun.

"Kita terbiasa menganggap gaya hidup yang sehat penting bagi kesehatan fisik, namun itu sama pentingnya bagi kesehatan mental kita. Gaya hidup yang sehat bagus untuk kesehatan otak dan kognisi tetapi secara tidak langsung meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang lebih sehat dan metabolisme yang lebih baik," papar Christelle Langley, dari Departemen Psikiatri Universitas Cambridge.

"Kita tahu bahwa depresi dapat dimulai sejak masa remaja atau dewasa muda. Jadi mendidik generasi muda tentang pentingnya gaya hidup sehat dan dampaknya terhadap kesehatan mental harus dimulai di sekolah," tambah Jianfeng Feng dari Universitas Fudan.

Studi tentang manfaat gaya hidup sehat dalam mencegah depresi ini telah dipublikasikan di jurnal Nature Mental Health.

Baca juga: Penyakit Jantung Meningkat Karena Gaya Hidup, Praktisi Kesehatan Harus Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com