Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/06/2023, 09:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Daging domba merupakan daging dari hewan peliharaan tertua yang diketahui. Daging merah ini mulai dikonsumsi manusia sekitar 9.000 tahun yang lalu di Timur Tengah.

Daging domba diyakini menawarkan sejumlah manfaat untuk kesehatan karena profil nutrisinya. Salah satu buktinya, daging domba mengandung zat besi yang lebih tinggi daripada yang terdapat dalam ikan dan ayam. 

Manfaat kesehatan daging domba domba 

Sebagai makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan protein berkualitas tinggi, daging domba dapat menjadi komponen makanan sehat yang sangat baik. 

Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa manfaat daging domba untuk kesehatan:

Baca juga: Berapa Lama Daging Ayam Bisa Disimpan Dalam Kulkas?

1. Menjaga otot 

Daging merah adalah salah satu sumber makanan terbaik yang protein berkualitas tinggi. Faktanya, daging mengandung 9 asam amino yang dibutuhkan tubuh.

Protein berkualitas tinggi ini sangat penting untuk menjaga massa otot, terutama pada orang dewasa. Asupan protein yang tidak memadai dapat mempercepat dan memperburuk pengecilan otot yang berkaitan dengan usia. 

Pengecilan massa otot dapat meningkatkan risiko sarkopenia, yakni kondisi yang terkait dengan massa otot yang sangat rendah.

Olahraga rutin dan mengonsumsi daging domba secara teratur atau makanan berprotein tinggi lainnya dapat membantu menjaga massa otot. 

Baca juga: Berapa Kandungan Protein dalam Daging Ayam?

2. Meningkatkan performa fisik 

Daging domba tidak hanya membantu menjaga massa otot, tetapi juga penting untuk menjaga fungsi otot. 

Daging domba mengandung asam amino beta-alanin, yang digunakan tubuh untuk memproduksi karnosin, zat yang diperlukan untuk fungsi otot. Beta-alanin ditemukan dalam jumlah tinggi pada daging, seperti daging domba, sapi, dan babi. 

Oleh sebab itu, konsumsi daging domba secara atau makanan lain yang kaya akan beta-alanin dapat bermanfaat bagi yang ingin mengoptimalkan performa fisiknya.

3. Mencegah anemia 

Anemia adalah kondisi umum yang ditandai dengan rendahnya tingkat sel darah merah dan penurunan kapasitas pembawa oksigen darah. Daging adalah salah satu sumber makanan terbaik dari zat besi. Daging tidak hanya mengandung zat besi heme, tetapi juga meningkatkan penyerapan zat besi non-heme. 

Baca juga: Lebih Sehat Mana Ikan atau Daging?

Sederhananya, makan daging mungkin merupakan salah satu strategi pola makan terbaik untuk mencegah anemia defisiensi zat besi.

Di samping manfaat-manfaat tersebut, sisi negatifnya, beberapa penelitian observasional mengaitkan asupan daging merah yang tinggi dengan peningkatan risiko kanker dan penyakit jantung.

Karena kontaminan, tingginya konsumsi daging olahan dan/atau terlalu matang menjadi perhatian untuk hal ini. 

Namun, diyakini bahwa konsumsi daging domba tanpa lemak dalam jumlah sedang yang telah dimasak dengan lembut kemungkinan besar aman dan sehat.

Baca juga: Benarkah Daging Tidak Perlu Dicuci Sebelum Dimasak?

Kandungan nutrisi daging domba

Domba mengandung vitamin dan mineral penting. Mengutip WebMD, daging merah, seperti daging domba kaya akan zat besi, vitamin B12, selenium, niasin, fosfor, dan seng. 

Selain itu, daging domba memiliki lemak sehat. Jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, ini dapat membantu mengurangi kadar kolesterol "jahat" dalam darah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com