Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuda Nil dan Gajah Afrika Hewan Terbesar di Dunia, Mana yang Paling Berat?

Kompas.com - 05/01/2023, 09:01 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Tubuh gajah mungkin lebih besar, tetapi bukan berarti mamalia bertelinga lebar ini adalah hewan lambat.

Faktanya, gajah dapat berlari dengan kecepatan 25 mph atau sekitar 40,2 Km per jam, saat mengejar pemangsa untuk menakut-nakuti mereka.

Tetapi pesaingnya, kuda nil, juga bukan hewan yang tidak bisa berlari dengan cepat.

 

Di darat, kuda nil bisa berlari hingga kecepatan 20 mph atau 32 Km per jam, namun beberapa peneliti mengklaim hewan buas ini dapat berlari dengan kecepatan 30 mph atau sekitar 48,2 Km per jam. 

Bahkan, meski bobot tubuh kuda nil sangat berat, namun hewan ini masih bisa berlari di air.

Baca juga: Kenapa Gigi Kuda Nil Diburu dan Membuatnya Semakin Terancam Punah?

Perbedaan mencolok kuda nil dan gajah Afrika

Kendati gajah Afrika lebih berat dan lebih tinggi dibandingkan kuda nil, namun perbedaan mencolok dari keduanya adalah sifatnya.

Kuda nil cenderung lebih agresif, tetapi gajah relatif lebih jinak. Fakta sifat agresif kuda nil, telah menjadikannya sebagai hewan paling berbahaya di dunia.

Kendati bisa mencederai atau membunuh pemangsa mereka, kuda nil bahkan dapat membunuh manusia dengan gigitan mematikan mereka.

Di Afrika, sedikitnya 500 orang meninggal setiap tahun karena serangan kuda nil, hewan semiakuatik yang menghabiskan sebagian besar waktunya dengan berendam di air.

Baca juga: Apakah Kuda Nil Berbahaya dan Bisa Bunuh Manusia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com