Bagaimana Cara Penggunaan Obat Fomepizole?

KOMPAS.com - Fomepizole menjadi obat yang diberikan untuk pasien yang mengalami keracunan, atau sebagai obat penawar racun tertentu. Lantas, bagaimana cara penggunaan obat fomepizole?

Dikutip dari Everyday Health, Sabtu (29/10/2022), obat fomepizole adalah obat penangkal racun tertentu, yang biasanya digunakan untuk mengobati keracunan etilen glikol atau metanol.

Metanol adalah zat yang biasanya terkandung dalam pelarut, bahan bakar dan bahan kimia rumah tangga atau otomotif lainnya.

Selain itu, obat fomepizol juga terkadang diberikan pada pasien yang melakukan hemodialisis, yang digunakan untuk membersihkan tubuh dari racun.

Lantas, bagaimana cara penggunaan obat fomepizole?

Baca juga: Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak, Kemenkes Imbau Obat Sirup Tidak Diresepkan

Cara penggunaan obat fomepizole adalah dengan disuntikkan ke dalam pembuluh darah vena melalui infus. Petugas kesehatan biasanya akan memberikan pasien suntikan fomepizole ini.

Namun, selain obat fomepizole, pasien juga akan diberikan obat lain dan cairan IV sebagai bagian dari perawatan.

Setelah obat fomepizole ini diberikan, dokter atau perawat akan mengawasi beberapa hal dari pasien. Di antaranya pernapasan, tekanan darah, kadar oksigen, fungsi ginjal dan tanda-tanda vital lainnya.

Selain itu, setelah pasien menerima suntikan fomepizole, darah dan urine akan sering diuji selama perawatan dilakukan.

Fungsi jantung juga kemungkinan akan diperiksa menggunakan elektrokardiograf atau EKG.

Selama perawatan, setelah penggunaan obat fomepizole ini, maka pasien juga akan selalu diawasi untuk setiap efek keracunan, seperti masalah penglihatan, pernapasan atau buang air kecil.

Baca juga: Diduga Jadi Penyebab Gagal Ginjal Akut Anak, Kenapa Etilen Glikol dan Dietilen Glikol Ada dalam Obat Sirup?