Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/09/2022, 13:21 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber AZ Animals

Trenggiling akan mengandalkan indera penciuman dan pendengaran mereka untuk berburu makanan di malam hari.

Kendati indera penglihatan atau mata mereka tidak memiliki cukup kemampuan untuk melihat dalam kegelapan, namun trenggiling memiliki indera penciuman yang kuat. Berburu dengan mencium aroma, kemampuan indera penciuman trenggiling ini memungkinkan mereka mencari sarang semut atau rayap.

Indera penciuman trenggiling sangat kuat, yang memungkinkan mereka mencari sarang serangga dan menentukan lokasi mangsanya, baik di bawah tanah maupun di balik kulit pohon.

Habitat trenggiling umumnya hidup di pohon berlubang atau liang. Mereka terkadang menggali liang di dekat gundukan rayap dan sarang semut untuk mendapatkan pasokan makanan yang konsisten.

Bagaimana cara trenggiling makan?

Trenggiling memiliki berbagai macam bentuk adaptasi saat mereka berburu dan memakan mangsa mereka. Hewan mamalia pemalu ini memiliki lidah yang bisa menjulur dengan sangat panjang dan fleksibel.

Baca juga: Cegah Virus Corona, China Akhirnya Hapus Trenggiling dari Daftar Obat Tradisional

Lidah trenggiling yang panjang ini akan membantu mereka menemukan makanan dan menjangkaunya jauh ke dalam lubang di bawah tanah atau sarang serangga.

Menariknya, lidah trenggiling tak hanya berukuran sangat panjang, tetapi juga dilapisi air liur yang sangat lengket. Sehingga, saat trenggiling menjulurkan lidahnya, maka semut dan rayap akan terperangkat di lidah mereka.

Perut trenggiling mirip ampela yang dapat membantu memproses bahan keras dari tubuh serangga. Perut mereka berotot dengan tonjolan keratin yang memanjang ke dalam. Uniknya, untuk membantu proses mencerna makanan, trenggiling akan turut menelan batu-batu kecil dan serpihan pasir.

Saat berburu mangsa, umumnya sarang semut atau rayap terbentuk dari bahan yang keras. Trenggiling akan menggunakan kaki depan yang dilengkapi cakar yang tajam untuk memecahkan atau menghancurkan sarang mangsanya.

Sisik trenggiling yang tebal dan tajam, juga memungkinkan mereka untuk melindungi kulit dari iritasi yang bisa saja disebabkan oleh serangga-serangga mangsa mereka.

Pada hidung trenggiling, terdapat otot khusus yang dapat melindungi mereka dari pasir dan debu saat mereka makan.

Baca juga: Mengenal Trenggiling, Hewan Langka yang Dituduh Penyebar Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com