Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid Sebesar Monas Lewat Dekat Bumi Malam Ini

Kompas.com - 29/07/2022, 20:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asteroid 2016 CZ31 lewat dekat Bumi pada malam ini, Jumat (29/7/2022). Asteroid ini ditemukan pada tahun 2016, dan memiliki diameter 129 meter atau hampir setinggi Monumen Nasional (132 meter).

Astronom amatir Marufin Sudibyo mengatakan, asteroid yang satu ini tergolong dalam kategori asteroid dekat-bumi kelas Apollo. Artinya, asteroid ini memiliki orbit yang bisa bersinggungan dengan orbit Bumi.

“Pada Jumat 29 Juli 2022 asteroid ini akan lewat di dekat Bumi dalam jarak 7 kali lipat jarak rata-rata Bumi-Bulan, atau setara 2,7 juta kilometer,” kata Marufin kepada Kompas.com, Jumat (1/7/2022).

Menyimpan potensi tumbukan 5000 kali bom Nagasaki

Marufin menegaskan, meskipun asteroid 2016 CZ31 ini tergolong dalam kelompok berpotensi berbahaya oleh NASA, tetapi ia tidak berpotensi menabrak Bumi, setidaknya hingga satu abad ke depan.

Baca juga: Fenomena Langit Juli 2022: Supermoon hingga 3 Asteroid Dekat Bumi

Namun, apabila sebuah asteroid berdiameter 100 meter seperti asteroid 2016 CZ31 ini meluncur dalam jalur tumbukannya dengan Bumi, maka jika lintasannya membentuk sudut 90 derajat terhadap paras bumi akan terjadi tumbukan.

Alhasil, bila asteroid ini jatuh di daratan maka akan membentuk kawah bergaris tengah 2,8 kilometer.

Hal ini karena tumbukannya melepaskan energi sangat tinggi, yaitu 5.000 kali lipat energi bom nuklir Nagasaki.

“Dampaknya akan sangat merusak dan bisa mengganggu iklim dalam skala lokal,” ujarnya.

Sebagai perbandingan, tipe bom yang menghancurkan Nagasaki dan Hiroshima, Jepang, pada tahun 1945 adalah bom atom.

Baca juga: Bagaimana Terjadinya Meteor, Meteoroid, dan Asteroid?

Dengan potensi 5.000 kali lipat dibandingkan dengan energi bom nuklir Nagasaki ini, artinya akan sangat berbahaya bagi kehidupan di Bumi.

Pada saat kejadian bom nuklir Nagasaki dan Hiroshima saat itu saja, diketahui bahwa bom nuklir yang digunakan memiliki kekuatan antara 15 kiloton hingga 20 kiloton bahan peledak.

Menurut laporan workshop Preventive Defense Project 2007, senjata nuklir 10 kiloton saja bisa dengan segera membunuh sekitar 50 persen orang dalam radius 3,2 km dari detonasi darat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com