Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seni Cadas di Amerika Selatan Gambarkan Hewan Raksasa yang Punah di Zaman Es

Kompas.com - 08/03/2022, 21:01 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber CNN

KOMPAS.com - Lebih dari 12.000 tahun yang lalu, Amerika Selatan dipenuhi dengan deretan binatang zaman es yang memiliki ukuran raksasa. Salah satunya adalah kungkang tanah raksasa seukuran mobil.

Hal tersebut menurut peneliti diketahui dari seni cadas yang ditemukan sepanjang 13 kilometer di Serrania de la Lindosa di hutan hujan Amazon, Kolombia.

"Lukisan-lukisan dari manusia paling awal yang hidup di wilayah itu menggambarkan seluruh keragaman Amazonia. Mulai dari kura-kura, ikan, jaguar, monyet, dan landak," kata Jose Iriarte, penulis studi dan profesor di fakultas arkeologi University of Exeter, Inggris.

Seperti dikutip dari CNN, Selasa (8//3/2022) Iriate menyebut, seni tersebut dilukis oleh manusia awal di Amerika Selatan yang datang dari Afrika.

Baca juga: Temuan Fosil Reptil Laut Ungkap Hewan Raksasa Paling Awal di Bumi

Saat tiba di wilayah baru itu, manusia purba kemudian menemukan hewan-hewan baru yang tak mereka kenal sebelumnya.

"Mereka menemukan mamalia bertubuh besar dan kemungkinan besar melukisnya. Lukisan-lukisan itu sangat naturalistik dan kami dapat melihat ciri-ciri morfologis hewan-hewan itu," kata Iriate.

Tetapi penemuan yang disebut peneliti sebagai megafauna yang punah itu rupanya masih kontroversi dan diperdebatkan.

Arkeolog lain mengatakan, bahwa hewan yang disebut sebagai kungkang raksasa itu bisa jadi merupkan kapibara, hewan pengerat raksasa yang saat ini umum ditemukan di wilayah tersebut.

Namun perdebatan itu tak menyurutkan Iriate untuk terus mencari bukti-bukti keberadaan hewan yang lain dan mengidentifikasi ciri-ciri khas mereka dalam lukisan.

Baca juga: Tanpa Cahaya Alami, Bagaimana Manusia Purba Bikin Lukisan di Dalam Gua?

Salah satu hewan yang teridentifikasi di seni cadas di Serrania de la Lindosa, Amerika Selatan adalah kungkang tanah raksasa seukuran mobil.cnn Salah satu hewan yang teridentifikasi di seni cadas di Serrania de la Lindosa, Amerika Selatan adalah kungkang tanah raksasa seukuran mobil.

Timnya kemudian menyebut berhasil mengidentifikasi lima hewan di seni cadas di Amerika Selatan itu.

Selain kungkang tanah raksasa, tim menemukan pula gomphothere (hewan mirip gajah), hewan yang disebut sebagai keturunan kuda yang punah, unta, serta ungulata (mamalia berkuku).

Sementara itu peneliti belum menentukan pigmen yang digunakan untuk membuat lukisan berasal dari apa. Namun Iriarte mengatakan, fragmen oker ditemukan di lapisan sedimen selama penggalian tanah.

Baca juga: Hewan-Hewan Raksasa Pernah Hidup di Muka Bumi, Ini Buktinya

Menentukan usia pigmen merah yang digunakan untuk melukis itu merupakan hal yang rumit.

Ini karena oker merupakan pigmen mineral anorganik yang tak mengandung karbon, sehingga tak dapat ditentukan menggunakan teknik penanggalan radiokarbon.

Studi lebih lanjut tentang lukisan ini diperlukan supaya dapat menjelaskan mengapa hewan raksasa tersebut punah.

Penelitian dipublikasikan dalam jurnal Philosophical Transactions of the Royal Society B.

Baca juga: Lukisan Kuno Ini Gambarkan Keberadaan Angsa yang Telah Punah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com