Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Ular Ganti Kulit Tak Hanya untuk Hilangkan Parasit, Apa Saja?

Kompas.com - 05/01/2022, 16:01 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber AZ Animals

KOMPAS.com - Ular adalah salah satu hewan yang sering berganti kulit. Ada beberapa alasan mengapa ular sering ganti kulit, yang ternyata tak hanya sekadar untuk menghilangkan parasit dari tubuhnya.

Anda mungkin pernah menjumpai potongan kulit panjang yang mirip sisik ular saat berada di kebun mau pun di hutan.

Potongan kulit itu merupakan sisa-sisa dari proses ekdisis atau pergantian kulit yang dilakukan ular. Ular ganti kulit atau melakukan ekdisis dengan berbagai alasan.

Biasanya ular langsung melepaskan kulitnya menjadi satu potongan panjang, namun tak jarang beberapa ular merobek kulit tersebut di beberapa bagian yang terpisah.

Ular merupakan satwa yang sangat menarik untuk diulik, salah satunya karena mereka selalu mengganti kulitnya.

Oleh karena itu, serba-serbi hewan kali ini akan membahas mengenai kenapa ular ganti kulit, dan seberapa sering mereka melakukannya.

Jadi, kenapa ular berganti kulit?

Baca juga: Salman Khan Digigit Ular 2 Kali, Apa yang Harus Dilakukan jika Digigit Ular?

 

Alasan ular berganti kulit

Ada berbagai alasan atau penyebab ular ganti kulit. Biasanya, karena kulit yang dimilikinya sudah tua dan perlu diganti.

Selain itu, ketika ular tumbuh dan membesar, kulit mereka tidak muat lagi untuk tubuhnya, sehingga akan melepaskan lapisan luar kulit mereka.

Selain untuk mengganti kulitnya yang telah usang dan tidak muat bagi tubuhnya, ular berganti kulit untuk menyingkirkan parasit atau tungau. Melansir AZ Animals, Jumat (26/11/2021) parasit yang menempel pada kulit akan hilang jika ular berganti kulit.

Dalam satu tahun, ular bisa melepaskan kulitnya kapan pun dia mau. Bahkan, ular yang lebih muda akan berganti kulit setiap sepekan sekali saat mereka terus tumbuh dan berkembang.

Menariknya, usia ular juga memengaruhi seberapa sering mereka akan melepaskan kulitnya. Kemudian, reptil ini berganti kulit sepanjang hidup mereka. Umumnya, kulit akan dilepaskan sebanyak tiga hingga enam kali per tahunnya.

Cara ular ganti kulit

Sebelum proses ganti kulit, mata ular tampak kebiruan dan terlihat buram, karena kulit ular yang baru menutupi matanya.

Baca juga: Kenapa Ular Selalu Menjulurkan Lidah?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com