7 Danau Terdalam di Dunia, Ada yang Kedalamannya 1.000 Meter Lebih

KOMPAS.com – Danau adalah daerah perairan yang terbentuk secara alami, dikelilingi daratan, dan terletak di cekungan.

Danau memiliki sejumlah manfaat bagi manusia, di antaranya adalah untuk rekreasi, penampungan air, pembangkit listrik, sumber pangan, dan lain-lain.

Beberapa negara memiliki danau yang dijuluki sebagai danau terdalam di dunia karena kedalamannya yang mencapai ratusan hingga lebih dari 1.000 meter.

Danau terdalam di dunia

Dilansir dari Britannica, berikut adalah daftar 7 danau terdalam di dunia:

1. Danau Baikal (1.620 meter)

Danau Baikal di Siberia merupakan danau terdalam di dunia dan danau air tawar terbesar yang menampung lebih dari 20 persen air tawar yang tidak beku di permukaan Bumi.

Danau Baikal juga merupakan danau air tawar tertua di dunia yang diperkirakan usianya 20 juta hingga 25 juta tahun.

Baca juga: Daftar Danau Terbesar di Dunia, Nomor 1 Memiliki Air Asin Seperti Laut

Baikal adalah habitat bagi sejumlah besar spesies hewan dan tumbuhan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Salah satu yang paling populer adalah anjing laut Baikal atau nerpa, satu-satunya spesies anjing laut yang hidup secara eksklusif di habitat air tawar.

2. Danau Tanganyika (1.436 meter)

Danau Tanganyika adalah danau terdalam kedua di duia. Danau air tawar ini terletak di Zambia, Burundi, Tanzania, dan Republik Demokratik Kongo.

Danau Tanganyika merupakan danau yang relatif panjang dan sempit dengan keanekaragaman hayati yang luar biasa.

Sayangnya, praktik penangkapan ikan komersial modern sejak tahun 1950-an telah berkontribusi pada penangkapan ikan yang berlebihan.

Baca juga: Terkuak, Kawah Jezero Ternyata adalah Danau Mars Kuno

3. Laut Kaspia (1.025 meter)

Laut Kaspia adalah danau terdalam ketiga di dunia yang terletak di antara Pegunungan Kaukasus dan Stepa Asia Tengah.

Sepertiga utara Laut Kaspia sangat dangkal, yakni kedalaman rata-ratanya sekitar 6 meter, namun sepertiga paling selatan kedalamannya mencapai 300 meter.

Saat ini, penangkapan ikan komersial dan pariwisata ke pantai Kaspia memainkan peran penting bagi ekonomi negara-negara di sekitarnya.

4. Danau Vostok (900 meter)

Danau Vostok di Antartika merupakan danau yang unik karena berada di bawah hampir 4 km es. Ini adalah danau subglasial terbesar yang diketahui.

Sejak tahun 1970-an, para ilmuwan telah menduga adanya sejumlah besar air tawar yang terperangkap di bawah es di situs tersebut.

Baca juga: Danau Tujuh Warna Meksiko Ini Terancam Bencana Ekologis

Akhirnya, di tahun 1996, para peneliti Inggris dan Rusia dapat memberikan pengukuran yang tepat dengan menggunakan radar penembus es.

Hingga saat ini, aktivitas biologis di Danau Vostok masih menjadi misteri karena ada tidak ada cara untuk mengumpulkan sampel atau menempatkan sensor di bawah es.

5. Danau O’Higgins/San Martin (836 meter)

Danau terdalam kelima di dunia, Danau O’Higgins/San Martin, terletak di daerah Andes Patagonian yang jarang penduduknya.

Danau tersebut terletak di perbatasan Argentina dan Chili. Sumber air danau ini berasal dari Gletsser O’Higgins yang mengalir dari barat.

6. Danau Nyasa (706 meter)

Danau Nyasa adaah danau panjang yang membentang lebih dari 560 km di sepanjag perbatasan Mozambik, Tanzania, dan Malawi.

Danau Nyasa memiliki kedalaman dan stratifikasi suhu yang menciptakan sejumlah lingkungan yang sangat berbeda sehingga memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang luar biasa.

Baca juga: Terkuak, Ada Danau Baru Tersembunyi di Bawah Es Antartika

7. Danau Ysyk (668 meter)

Salah satu danau terdalam di dunia terletak di ketinggian 1.606 meter di pegunungan Tien Shan, Kirgistan.

Danay Ysyk telah lama menjadi tempat aktivitas manusia. Artefak emas dan perunggu milik orang Skit, penduduk paling awal Kirgistan, telah ditemukan di dekatnya.

Kedalaman danau dan kekayaan arkeologisnya membuat para ilmuwan melakuukan berbagai ekspedisi penelitian ke Danau Ysyk.