Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Kulkas, Begini Cara Manusia Purba Menyimpan Makanan

Kompas.com - 26/10/2021, 19:03 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

2. Manusia purba menyimpan makanan di dalam rawa

Cara kedua yang digunakan manusia purba untuk menyimpan makanan adalah dengan mengubur makanan, agar tetap segar.

Penguburan makanan melindungi dari sinar matahari, panas, dan oksigen yang meningkatkan proses pembusukan makanan.

Biasanya, mereka akan menaruh makanan di rawa. Rawa adalah lahan basah air tawar dari tanah lunak dan kenyal yang sebagian besar terdiri dari bahan tanaman yang membusuk atau gambut.

Meski rawa merupakan lahan yang basah, tempat ini memiliki suhu yang sesuai, rendah oksigen, dan sangat asam sehingga cocok untuk mengawetkan makanan yang mudah rusak.

Di Eropa Utara, peradaban kuno akan memasukkan makanan termasuk mentega ke dalam rawa untuk mengawetkannya.

Baca juga: Makanan Manusia Purba Terungkap di Situs Purba Maros

Para arkeolog telah meneliti gumpalan zat lilin seperti parafin dari kotoran yang tergenang air. Kemudian, melakukan analisis kimia pada zat lilin dan mengidentifikasinya sebagai produk susu bernama 'bog butter'.

"Dalam dua atau tiga tahun, lemak dalam mentega segar terdegradasi menjadi komponen penyusunnya," kata Jessica Smyth, asisten profesor di University College Dublin School of Archaeology.

Rawa adalah tempat terbaik bagi pertanian zaman dahulu untuk mengawetkan makanan yang mudah rusak, seperti produk susu untuk waktu yang lebih lama.

Mentega yang telah dikurasi masih dapat dimakan, tetapi mungkin memiliki rasa tajam dari gambut.

"Lahan gambut memberikan pengetahuan tentang praktik pertanian prasejarah yang telah lenyap dari dunia," pungkas Smyth.

Baca juga: Ilmuwan Pura-pura Jadi Manusia Purba demi Tahu Cara Berburunya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com