Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri di Balik Terbentuknya Lembah Sungai Kuno Mars Terungkap

Kompas.com - 30/09/2021, 18:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini, Mars kering kerontang seperti padang gurun yang luas. Namun, planet merah itu pernah sangat basah, dibuktikan dengan permukaan tanah Mars yang dipenuhi bekas aliran air dan kawah danau.

Mars ternyata pernah diterjang banjir bandang yang membuang sedimen tanah Mars dalam jumlah besar. Hal ini mengubah bentuk lanskapnya menjadi berbentuk kawah.

Berbeda dengan pergerakan air yang mengubah lanskap di Bumi, di Mars hal ini terjadi dalam waktu singkat hanya beberapa minggu.

Menurut penelitian yang terbit di Nature pada Rabu (29/9/2021), banjir ini berasal dari danau yang meluap hingga akhirnya meciptakan kawah di permukaan Mars.

Baca juga: Misi NASA di Mars Dihentikan Sementara, Apa Penyebabnya?

"Jika kita bertanya bagaimana sedimen berpindah melintasi lanskap di Mars kuno, banjir adalah proses yang mungkin bisa melakukannya," kata geoscientist Tim Goudge dari University of Texas di Austin dilansir Science Alert, Rabu (29/9/2021).

"Temuan ini sedikit mengejutkan karena danau kawah dianggap sebagai anomali satu kali untuk waktu yang lama."

Dibandingkan dengan Bumi, Mars cukup penuh dengan kawah.

Itu karena proses seperti erosi dan aktivitas tektonik telah menghapus banyak kawah tumbukan dari permukaan bumi. Akibatnya, kedua planet memiliki profil permukaan yang sangat berbeda.

Di Mars, banyaknya kawah kuno berarti bahwa, miliaran tahun yang lalu, ketika planet merah masih basah, danau kawah sangat umum.

Kita tahu bahwa, ketika danau ini menjadi terlalu penuh, mereka akan menembus dinding kawah dan menyebabkan banjir besar di lanskap sekitarnya.

Penelitian sebelumnya yang mempelajari citra satelit telah mengungkapkan bahwa beberapa kawah dan lembah-lembah yang dalam diakibatkan oleh banjir.

Kali ini, Goudge dan timnya mengambil pendekatan berbeda.

Alih-alih memeriksa satu kawah dan kawasan di sekitarnya, studi mereka mengkaji 262 danau kawah yang rusak dan bagaimana proses pembentukannya di permukaan Mars.

Hal itu didapat dari citra satelit yang mengorbit di planet merah dengan gambar yang detail.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com