Jenis Olahraga Terbaik untuk Kesehatan Paru-paru

KOMPAS.com – Olahraga sangat baik untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, baik kesehatan fisik maupun mental.

Salah satu manfaat olahraga untuk fisik adalah meningkatkan kesehatan paru-paru dan menguatkan fungsinya.

Ketika seseorang aktif secara fisik, jantung dan paru-parunya akan bekerja lebih keras untuk memasok oksigen tambahan yang dibutuhkan otot.

Rutin olahraga dapat memperkuat otot, begitu juga bagi jantung dan paru-paru. Ketika kebugaran fisik meningkat, tubuh menjadi lebih efesien dalam mendapatkan oksigen.

Beberapa jenis olahraga juga dapat memperkuat otot-otot leher dan dada, termasuk diafragma dan otot di antara tulang rusuk yang bekerjasama saat menghirup dan menghembuskan napas.

Baca juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Paru-paru, Salah Satunya Rajin Cuci Tangan

Manfaat olahraga untuk tubuh

Olahraga menawarkan banyak manfaat untuk semua orang, mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga orang lanjut usia (lansia).

Aktivitas fisik dapat mengurangi risiko terserang penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan beberapa jenis kanker, termasuk kanker paru-paru.

Tubuh yang aktif akan memiliki tulang yang kuat, tingkat fleksibilitas dan kelincahan yang baik, mengurangi atau menambah berat badan, hingga memperbaiki kualitas tidur.

Olahraga secara teratur juga sangat baik untuk kesehatan mental. Ia dapat mengurangi perasaan cemas, stres, depresi, dan memperbaiki suasana hati.

Olahraga terbaik untuk paru-paru

Semua orang dewasa dianjurkan melakukan olahraga selama 30 menit setiap minggu untuk mendapatkan manfaatnya.

Tidak harus berolahraga di tempat gym, aktivitas fisik ini bisa dilakukan dengan rutin berjalan kaki, bersepeda di sekitar rumah, atau berkebun.

Baca juga: 4 Cara Membersihkan Paru-paru Secara Alami

Sementara itu, olahraga terbaik untuk paru-paru adalah aktivitas aerobik, seperti berjalan, berlari, atau lompat tali, sebagaimana dikutip dari American Lung Association.

Jenis-jenis olahraga tersebut dibutuhkan tubuh untuk menguatkan fungsi paru-paru dan jantung.

Aktivitas penguatan otot seperti angkat beban atau pilates dapat membangun kekuatan inti, memperbaiki postur, dan mengencangkan otot pernapasan.

Kemudian, latihan pernapasan juga dapat dilakukan untuk memperkuat diafragma dan melatih tubuh untuk bernapas lebih dalam dan lebih efektif.

Orang yang memiliki penyakit paru-paru tetap bisa berolahraga secara rutin dan mendapatkan berbagai manfaatnya.

Baca juga: 7 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Paru-paru, Bit hingga Tomat

Namun, jika khawatir dengan kondisi kesehatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk merancang aktivitas fisik yang paling tepat dan tidak berbahaya.

Sebagai peringatan, hindari berolahraga di luar ruangan ketika tingkat polusi sedang tinggi. Saat kualitas udara buruk, lebih baik jika melakukan olahraga di dalam ruangan.