Menristek Dukung Lapan Hadirkan Penginderaan Jauh Berbasis Digital, Ini Tujuannya

Aplikasi penginderaan jauh Lapan

Aplikasi terkait penginderaan jauh yang sudah dikembangkan oleh Lapan diantara lain :

1. SPACeMAP (Sistem penyajian data penginderaan jauh yang cepat, mudah, aman, dan populer)

Pengguna dapat mengakses data secara online pada laman http://spacemap.lapan.go.id/ dengan memasukkan username dan password yang disediakan tiap provinsi.

User dapat mendownload sekaligus mengolah informasi secara online menggunakan data dan algoritma yang telah disediakan.

2. SIPANDA (Sistem Informasi Pemantauan Sumber Daya Alam dan Lingkungan)

Dibagi menjadi 3 yaitu:

• Sumber Daya Wilayah Darat, meliputi areal sawah dan areal pertambangan
• Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Laut, meliputi khlorofil, suhu permukaan laut, mangrove dan Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI)
• Sumber Daya Wilayah Air, meliputi informasi penutup lahan kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan kecerahan danau.

3. SIMBA (Sistem Informasi Mitigasi Bencana Alam)

SIMBA berfokus pada peringatan dini bencana seperti kekeringan dan sistem peringkat bahaya kebakaran (SPBK) serta dampak bencana seperti banjir, longsor, tsunami, gempa bumi, letusan gunung api, perubahan tinggi permukaan tanah, tumpahan minyak, daerah terbakar dan lain sebagainya.

Baca juga: Suara Dentuman Sering Dikaitkan dengan Benda Jatuh Antariksa, Begini Cara Lapan Menganalisisnya

Diharapkan dengan sistem yang dikembangkan oleh Lapan ini, dapat memberikan layanan yang lebih baik terkait penginderaan jauh dan pemanfaatannya sehingga untuk kementrian, lembaga, dan daerah bisa melakukan perencanaan secara lebih baik lagi dengan berbasis citra satelit.

"Juga terkait dengan pemantauan sumber daya alam, pemantauan lingkungan, dan kebencanaan citra satelit sangat membantu untuk memberikan layanan yang cepat dan efisien," pungkasnya.