Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Ungkap Orang Dewasa Penyebar Virus Corona Terbesar, Kok Bisa?

Kompas.com - 04/02/2021, 16:26 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber CNN

Studi ini menunjukkan bahwa di lokasi, di mana garis keturunan baru SARS-CoV-2 yang sangat menular belum terbentuk, intervensi tambahan di antara orang dewasa berusia 20-49 tahun, seperti dengan vaksiansi massal, dapat mengendalikan epidemi Covid-19 yang kembali bangkit dan dapat mencegah kematian.

Peneliti memperkirakan bahwa orang berusai 35 hingga 49 tahun bertanggung jawab atas 41 persen dari penularan baru hingga pertengahan Agustus 2020.

Sedangkan pada orang dewasa berusia 20 hingga 34 tahun berkontribusi 35 persen penularan virus corona. Pada anak-anak dan remaja hanya menyumbang penularan sekitar 6 persen, serta pada orang usia lanjut, 50-64 tahun berkontribusi 15 persen.

"Seiring waktu, persentase kelompok usia di antara kematian yang dilaporkan sangat konstan," tulis peneliti.

Baca juga: Trenggiling Mungkin Bukan Penyebar Virus Corona, Ini Alasannya

 

Hal ini menunjukkan bahwa orang dewasa muda tidak mungkin menjadi sumber utama munculnya kembali epidemi sejak musim panas 2020.

Sebaliknya perubahan dalam mobilitas dan perilaku di antara kelompok orang dewasa yang lebih luas. usia 20-49 tahun mendasari kebangkitan kembali Covid-19 di Amerika Serikat pada 2020.

Pengendalian virus corona dengan vaksinasi

Para peneliti menyarankan bahwa upaya untuk mengendalikan penyebaran virus corona, termasuk dengan vaksinasi, mungkin harus difokuskan pada mereka yang berusia 20 hingga 49 tahun.

Kendati demikian belum ada cukup vaksin Covid-19 yang dapat digunakan untuk mengimunisasi semua orang.

Baca juga: Ahli Sarankan Pakai 2 Masker untuk Perlindungan Maksimal dari Virus Corona

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com