KOMPAS.com- Rencana pengerasan jalan atau pengaspalan di kawasan hujan hujan Amazon memunculkan peringatan keras yang dilayangkan oleh sejumlah peneliti.
Sebuah surat terbuka dari para peneliti di National Institute for Research di Amazonia telah dipublikasikan di jurnal Science.
Aksi dari peneliti Lucas Ferrante dan Philip Martin Feranside ini merupakan bentuk peringatan terkait dampak negatif rencana pengerasan jalan yang akan melalui hutan hujan Amazon di Brasil.
Seperti dikutip dari Phys, Sabtu (8/8/2020) kedua peneliti itu menyebut proyek pengaspalan akan menyebabkan pelepasan sejumlah besar karbon dioksida ke atmosfer yang akan berkontribusi pada pemanasan global.
Baca juga: Hutan Hujan Amazon Akan Hadapi Titik Kritis, Ini Prediksi Ilmuwan
Tak hanya itu saja, sebab pengaspalan akan menyebabkan lebih banyak lagi aktivitas penebangan pohon yang artinya kerusakan lingkungan semakin nyata.
Peneliti sendiri memperkirakan akan ada sekitar 138.000 hektar persegi lahan yang akan digunduli.
Lebih lanjut, pembangunan jalan akan memicu adanya gangguan dari manusia terhadap lingkungan hutan hujan Amazon.