KOMPAS.com - Besok Jumat (31/7/2020), tepatnya tanggal 10 Zulhijah 1441 Hijriah, umat Islam di Indonesia merayakan hari raya Idul Adha.
Dalam perayaan Idul Adha, ini umumnya kaum muslim akan mengadakan penyembelihan hewan ternak untuk dikurbankan. Hewan kurban bisa berupa sapi, kambing, kerbau, domba ataupun unta.
Di Indonesia, hewan ternak yang paling banyak dijadikan kurban saat Idul Adha adalah kambing dan sapi.
Setelah disembelih dan dipotong, daging kurban pun dibagikan ke warga.
Namun, kebanyakan orang yang menerima daging kurban tak langsung mengolahnya. Ada yang hanya memasak sebagian dan sisanya disimpan.
Lantas bagaimana cara menyimpan daging kurban yang baik, baik itu yang mentah ataupun sudah matang?
Baca juga: Alasan Daging Kambing Bau dan Cara Menghilangkan Aroma Prengusnya
Menjawab persoalan itu, Asisten ahli teknologi pangan dan nutrisi di Unika Atma Jaya, Rianita Pramitasari STP MSc mengatakan bahwa cara menyimpan daging kurban yang mentah dan matang itu hampir sama.
Dijelaskan Rianita, daging kurban mentah sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup di dalam freezer.
"Sehingga umur simpan lebih lama. Juga tempatkan dalam wadah per porsi masak," tutur Rianita kepada Kompas.com, (28/7/2020).
Sementara itu, untuk menyimpan sisa daging kurban yang matang caranya juga sama.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.