Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beres Dibangun, Rusun Ini Jadi Asrama Mahasiswa STPK Banau Malut

Kompas.com - 26/03/2024, 13:25 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menuntaskan pembangunan rumah susun (rusun) mahasiswa di Desa Goal, Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.

Rusun ini diperuntukan sebagai asrama mahasiswa Sekolah Tinggi Pertanian Kewirausahaan (STPK) Banau Maluku Utara.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Iwan Supriyanto, pembangunan rusun asrama mahasiswa merupakan salah satu wujud sinergitas Kementerian PUPR dengan perguruan tinggi di Indonesia.

Sinergitas ini merupakan dukungan pemerintah terhadap kemajuan pendidikan di seluruh Indonesia dengan memberikan hunian yang nyaman bagi para mahasiswa.

“Kami selalu mendukung pembangunan Rusun mahasiswa yang nyaman untuk dihuni, sebagai bentuk upaya dukungan terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia,” ujar Iwan dalam rilis, Senin (25/3/2024).

Selain menjadi tempat tinggal layak bagi para mahasiswa-mahasiswi, rusun yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung tersebut diharapkan juga mampu mendukung kualitas pendidikan dan melatih generasi muda untuk tinggal di hunian vertikal.

Baca juga: Mulai Dibangun, Rusun Polwan di Papua Dilengkapi Furnitur

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Maluku Ditjen Perumahan Pither Pakabu menjelaskan, pembangunan Rusun mahasiswa STPK Banau ini diselenggarakan dengan single year contract (SYC) pada tahun 2023 dan memiliki spesifikasi satu tower bangunan dengan dua lantai yang terdiri dari 21 unit hunian dengan tipe barak.

Selain itu, rusun ini dilengkapi dengan fasilitas meubelair, serta sarana dan prasarana penunjang lainnya.

“Kami berharap pihak STPK dapat mengalokasikan anggaran operasional, pemeliharaan, dan perawatan Rusun ini kedepan agar asrama ini terpelihara dengan baik secara berkelanjutan dengan menunjuk atau membentuk pengelola Rusun yang professional. Kepada para mahasiswa yang tinggal di rusun, dapat merawat dan menjaga fasilitas yang ada dengan baik,” tutup Pither.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com